Jalan lintas pesisir di Riau banyak yang rusak

id Dprd Riau,jalan rusak di riau, jalan riau

Jalan lintas pesisir di Riau banyak yang rusak

Arsip foto. Sejumlah truk pengangkut sawit melintas di jalan provinsi Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, Riau, Selasa (16/2/2021). (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid)

Pekanbaru (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto menyoroti kondisi jalan yang menjadi kewenangan provinsi di wilayah pesisir banyak dalam keadaan rusak parah bahkan belum dibangun sehingga pemerintah setempat diminta untuk memprioritaskan perbaikan dan pembangunan jalan-jalan tersebut.

"Memang yang saya lihat dan sering lintasi, kondisinya memprihatinkan. Apalagi ini menjadi akses bagi masyarakat. Kita minta agar Pak Gubernur memprioritaskan jalan-jalan pesisir karena ini menjadi kewenangan provinsi," kata Hardianto di Pekanbaru, Jumat.

Hardianto mengatakan pembangunan jalan pesisir sempat masif dilakukan pada periode Pemerintah Provinsi Riau pada zaman Gubernur Arsyadjuliandi Rachman. Seharusnya proyek ini diteruskan pada periode pemerintah berikutnya.

"Perlu kita akui jalan provinsi di pesisir pada zaman Pak Andi Rachman lumayan masif, beberapa tahun silam dilakukan pengerasan pada jalan-jalan pesisir. Seperti di Pulau Padang dan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti. Kita berharap periode ini juga melakukan hal yang sama," kata politisi Gerindra Riau itu.

Kata dia, apalagi dengan adanya transisi pengelolaan Blok Rokan oleh Pertamina Hulu Rokan yang akan meningkatkan produksi minyak sehingga keuntungannya bagi pendapatan daerah dan harus dikembalikan lagi ke daerah terutama daerah wilayah Blok Rokan seperti Kabupaten Siak, Rokan Hilir dan Bengkalis.

"Kenyataannya sekarang jalan provinsi di Siak menuju Bengkalis kondisinya sangat memperihatinkan. Jalan Dumai ke Sei Pakning rusak parah sejak lama, serta jalan Dumai ke Lubuk Gaung, Rohil juga rusak karena tidak mendapatkan perhatian Pemprov Riau," paparnya.