Taliban akan minta bantuan teknis dari Qatar dalam mengoperasikan bandara Kabul

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,Kabul

Taliban akan minta bantuan teknis dari Qatar dalam mengoperasikan bandara Kabul

Seorang Marinir AS tim Special Purpose Marine Air-Ground Task Force-Crisis Response-Central Command (SPMAGTF-CR-CC) mengawal seorang anak untuk bergabung dengan keluarganya selama evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, 24 Agustus 2021. (ANTARA FOTO/Sersan Samuel Ruiz/Korps Marinir AS/Handout via REUTERS/aww.)

Kairo (ANTARA) - Taliban akan meminta bantuan teknis kepada Qatar dalam mengoperasikan bandara Kabul, menurut laporan Al Jazeera --yang berbasis di Qatar-- pada Jumat (27/8) dengan mengutip narasumber di pihak Taliban.

Taliban juga telah meminta bantuan teknis kepada Turki untuk menjalankan bandara Kabul setelah batas waktu berakhir Selasa depan (31/8) bagi semua pasukan militer asing untuk menarik diri dari Afghanistan.

Baca juga: Norwegia hentikan bantu evakuasi warga di Kabul

Ultimatum untuk meninggalkan Afghanistan juga dikatakan oleh Taliban berlaku sama bagi pasukan Turki.

Sebelumnya pada Jumat (27/8), dua pejabat mengatakan kepada Reuters bahwa Turki tidak akan membantu Taliban menjalankan bandara Kabul setelah penarikan pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), kecuali Taliban menyetujui kehadiran pasukan keamanan Turki.

Persyaratan itu disampaikan Turki setelah serangan mematikan terjadi di luar bandara. Kejadian itu menyoroti bahaya yang dihadapi misi pasukan asing untuk tetap berada di Afghanistan.

Baca juga: Australia desak warganya untuk meninggalkan bandara Kabul atas ancaman teror

Baca juga: Tiga helikopter militer bawa 169 orang Amerika ke bandara Kabul


Sumber: Reuters