Pekanbaru, (antarariau) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau hingga kini belum memberikan sinyal apapun, temasuk perpanjangan kontrak kepada PT Chevron Picific Indonesia yang mengelola Blok Siak.
"Persoalan pengelolaan Blok Siak adalah pada masa kontrak. Jadi, kalau sudah berakhir masa kontrak mau tidak mau harus berakhir. Kecuali dia (Chevron) mengurus perpanjangan dan pemprov memberikan perpanjangan tersebut," ujar Asisten II Setdaprov Riau Emrizal Pakis, di Pekanbaru, Kamis.
Hingga saat ini, lanjutnya, pihaknya belum bisa mengatakan apakah akan memberi sinyal kepada perizinan yang akan diperpanjang Chevron atau tidak, karena semua membutuhkan proses.
Sebab, dari pengeloaan Blok Siak akan menghasilkan minyak mentah dan ini terkait degan soal devisa, karena didalam devisa ada nilai nominal rupiah.
"Jika kita berikan perpanjangan kontrak, apa yang bisa dilakukan oleh Chevron untuk Riau" katanya.
Paling tidak, kata dia, Chevron hanya mampu membagi jumlah devisa yang diperoleh dengan Dana Bagi Hasil (DBH).
Tapi, jika pengelolaan Blok Siak dikerjakan oleh pemerintah daerah, maka ada nilai rupiah yang akan dihasilkan bagi daerah yang jumlahnya lebih besar.
"Hasil itu bisa digunakan sebagai akses pembangunan daerah. Mana yang menguntungkan, kalau Chevron yang diuntungkan hanya satu yakni DBH. Tetapi kalau daerah mampu, kenapa tidak," jelasnya.
Jika Pemprov Riau tidak memberikan perpanjangan kontrak kepada Chevron, maka akan berakhirlah kontrak tersebut pada akhir November 2013.
Chevron sendiri mengaku telah memasukan proposal kepada Kementerian Energi Sumber Daya Mineral untuk bisa memperpanjang operasi di Blok Siak sejak tahun 2011.
Production sharing contract atau kontrak bagi hasil Chevron, sedari dulu masih bernama Caltex, pengelolaan Blok Siak diteken dan melai berlaku selama 22 tahun dari 1991 yang berakhir 2013.
Sebelumnya, pengelolaan blok itu menggunakan sistem Kontrak Karya bersama Chevron yang diteken pada September 1963.
Berita Lainnya
![Pemkab Siak dukung penuh BSP kelola CPP Blok](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/08/11/IMG-20220811-WA0015.jpg)
Pemkab Siak dukung penuh BSP kelola CPP Blok
11 August 2022 10:24 WIB
![PT BSP resmi kelola Blok CPP mulai hari ini](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/08/09/Screenshot_20220809_001700.jpg)
PT BSP resmi kelola Blok CPP mulai hari ini
09 August 2022 0:26 WIB
![100 persen pengelolaan CPP Blok jadi kado manis HUT ke-65 Riau](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/08/07/IMG-20220807-WA0018.jpg)
100 persen pengelolaan CPP Blok jadi kado manis HUT ke-65 Riau
07 August 2022 22:08 WIB
![Prosesi alih kelola Blok CPP dilaksanakan di Pekanbaru, bukan di Siak](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/07/26/IMG-20220726-WA0020_3.jpg)
Prosesi alih kelola Blok CPP dilaksanakan di Pekanbaru, bukan di Siak
03 August 2022 7:16 WIB
![DPRD Riau evaluasi PT Riau Petroleum soal progres kelola PI 10 persen](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2020/02/19/20200219_151824.jpg)
DPRD Riau evaluasi PT Riau Petroleum soal progres kelola PI 10 persen
02 June 2022 23:20 WIB
![Kelola PI Blok Selat Panjang, Pemkab Siak bentuk anak perusahaan BUMD](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/03/10/IMG-20220310-WA0005_1.jpg)
Kelola PI Blok Selat Panjang, Pemkab Siak bentuk anak perusahaan BUMD
10 March 2022 16:52 WIB
![Pemerintah setujui hak kelola 10 persen Blok Siak ke BUMD Riau](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2022/02/25/IMG-20220225-WA0002_2.jpg)
Pemerintah setujui hak kelola 10 persen Blok Siak ke BUMD Riau
25 February 2022 23:18 WIB
![Wabup Siak teken MoU dengan Pemprov Riau terkait PI Blok Rokan](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2021/09/09/IMG-20210909-WA0017_1.jpg)
Wabup Siak teken MoU dengan Pemprov Riau terkait PI Blok Rokan
09 September 2021 22:41 WIB