Siak, (ANTARA) - Badan Usaha Milik Daerah PT Bumi Siak Pusako, resmi mengelola Blok Minyak Bumi dan Gas "Coastal Plain and Pekanbaru" (CPP) pada 9 Agustus ini usai prosesi alih kelola dari Badan Operasi Bersama PT BSP-Pertamina Hulu.
Prosesi tersebut dilakukan di Balai Serindit, Kediaman Gubernur Riau, Kota Pekanbaru dan menyaksikan secara virtual dari ladang minyak di Zamrud, Siak, Senin malam. Hadir pada prosesi alih kelola tersebut Kepala Satuan Kerja Pelaksana Hulu Kegiatan Hulu Migas, Dwi Sutjipto dan perwakilan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Kepala SKK Migas Dwi Sutjipto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan kontribusi Pertamina telah mendampingi pengelolaan Blok CPP. Kepada PT BSP agar dapat meningkatkan produksinya yang saat ini pada angka 8.200 barrel per hari.
"Apalagi saat ini harga minyak tinggi, ini tergantung PT BSP bagaimana bisa seagresif mungkin. Momentum ini belum tentu lama dan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin," katanya.
Gubernur Riau, Syamsuar mengucapkan terimakasih kepada Kementerian ESDM telah mempercayakan pengelolaan migas kepada BUMD. Ini yang kedua bagi Riau setelah yang pertama PT Sarana Pembangunan Riau yang mengelola Blok Langgak.
"Ini juga spesial bagi Riau karena besok 9 Agustus adalah Hari Ulang Tahun Provinsi Riau dengan 'tagline' Riau unggul. Kami harapkan migas tak hanya sumber pendapatan bagi daerah tapi juga penggerak motor perekonomian bagi masyarakat sekitar," ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Siak, Alfedri menyampaikan bahwa ini merupakan momentum penting. Selama 20 tahun BOB PT BSP telah memberikan deviden Rp3,1 triliun dan dana tanggungjawab sosial Rp80 miliar.
Mewakili Pertamina, Jaffe Arizona Suardin selama 20 tahun bersama PT BSP merupakan kebersamaan penuh makna. Sedangkan Direktur PT BSP, Iskandar menyatakan pihaknya telah siap baik secara personil maupun fasilitas produksi.
Pada prosesi tersebut turut hadir Gubernur dan Wakil Gubernur Riau pada masanya serta Mantan Bupati Siak, Arwin AS. Dari Lapangan Zamrud juga menyaksikan prosesi Komisaris PT BSP, Hendrisan dan Exploration ManagerManager, Airlangga P Akbar.
PT BSP telah menandatangani kontrak dengan memberikan bonus tanda tangan 10 juta Dollar Amerika Serikat dan komitmen kerja pasti 130 juta Dollar AS. Produksi Blok CPP dari tiga daerah operasi yakni Siak, Bengkalis, dan Kampar. PT BSP sahamnya dimiliki oleh beberapa pemerintah daerah di Riau dengan porsi terbesar yakni Pemkab Siak sebanyak 72 persen.