Tokyo (ANTARA) - Jepang pada Jumat mengeluarkan peringatan risiko tingkat 5 --atau yang paling serius-- di bagian Barat Prefektur Hiroshima, akibat hujan yang belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah tersebut dan risiko banjir serta bencana lainnya yang akan terjadi dalam waktu dekat.
Peringatan tersebut dikeluarkan Badan Meteorologi Jepang, yang memperkirakan hujan bisa berlangsung di negara tersebut selama satu minggu.
Baca juga: Sebuah kapal berbendera Panama kandas di Jepang utara
Pada Kamis (12/8), ratusan ribu penduduk Nagasaki dan bagian lain Pulau Kyushu di Jepang Tenggara diminta untuk mengungsi guna menghindari banjir dan risiko longsor yang disebabkan hujan lebat.
Kantor Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mendirikan pusat pengendali bencana pada Jumat untuk menangani potensi bencana.
“Hujan deras akan terus berlangsung di wilayah-wilayah sekitar Jepang bagian Barat,” kata PM Suga.
Baca juga: Kedubes jelaskan tentang penerbangan khusus untuk warga Jepang dari Indonesia
Sumber: Reuters
Hujan deras, Badan Meteorologi Jepang keluarkan peringatan risiko tertinggi di Hiroshima
Arsip - Polisi melakukan pencarian di sekitar rumah yang terkubur tanah dan pasir akibat hujan lebat di distrik Tenno, Kure, Prefektur Hiroshima, Jepang, dalam foto yang diambil Kyodo, Rabu (11/7/2018). (Mandatory credit Kyodo/via REUTERS)
