3.780 sampel pasien COVID-19 dites labor Pekanbaru setiap hari

id Tes pcr,Covid pekanbaru, covid riau, wali kota pekanbaru

3.780 sampel pasien COVID-19 dites labor Pekanbaru setiap hari

Salah satu penumpang Bandara SSK II Pekanbaru di tes PCR. (ANTARA/Vera Lusiana)

Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 3.780 sampel cairan hidung dan tenggorokan pasien COVID-19 mampu dianalisa atau tes Polymerase Chain Reaction (PCR) di sejumlah laboratorium pemerintah maupun swasta di Pekanbaru setiap hari.

"Sembilan rumah sakit dan Fakultas Kedokteran (FK) UNRI di Pekanbaru mampu melakukan analisa tes PCR, bagi sekitar 2.976 hingga 3.780 sampel cairan hidung dan tenggorokan pasien reaktif," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT di Pekanbaru, Kamis.

Dikatakan Firdaus MT, sembilan laboratorium di Pekanbaru ini akan memeriksa keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus dari sampel cairan hidung dan tenggorokan yang masuk.

Selanjutnya maksimal dalam empat hari hasil uji laboratorium di peroleh, dan langsung dikabari ke pasien.

"Sembilan laboratorium itu di antaranya biomolekuler milik RSUD Pekanbaru, laboratoriun rumah sakit swasta, Polri, bahkan Fakultas Kedokteran Universitas Riau," katanya.

Ia merinci masing-masing kapasitas kemampuan Labor di Pekanbaru yakni RSUD Arifin Achmad mampu mengecek 600-1.200 sampel per hari. Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru 1.200 sampel per hari.

Rumah Sakit Eka Hospital 400 sampel per hari. Rumah Sakit Santa Maria 200 sampel per hari. Rumah Sakit Daerah Madani 150 hingga 200 sampel per hari. Rumah Sakit Aulia Hospital 20 hingga 30 sampel per hari.

Rumah Sakit Awal Bros Panam 200 sampel per hari. Rumah Sakit Bhayangkara 96-200 sampel per hari. Rumah Sakit Syafira 50-60 sampel per hari. Fakultas Kedokteran Universitas Riau 60 sampel per hari.

Melihat kondisi ini Wali Kota tidak bosan-bosannya mengimbau, agar warganya disiplin pada protokol kesehatan (prokes) karena pandemi ini masih meraja lela, kasus konfirmasi masih tinggi di Pekanbaru.

"Disiplinlah pada prokes dengan menerapkan 5M saat beraktifitas di luar rumah, gunakan masker, cuci tangan, jaga jarak, hindari kerumunan dan pastikan mencegah mobilitas interaksi," tukas Wako.

Baca juga: Pekanbaru alokasikan Rp35 miliar tangani stunting

Baca juga: Pekanbaru siagakan 900 kamar hotel antisipasi lonjakan COVID-19