Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 19 titik api yang terpantau di Riau sudah tertangani dengan baik oleh Satgas BPBD Riau dan Manggala Agni melalui patroli udara dengan helikopter yang diperbantukan untuk daerah ini.
"Titik api itu sudah ditangani Satgas untuk pemadaman dan pendinginan pasca kebakaran, sampai saat ini kebakaran hutan dan lahan masih dapat ditangani dengan baik," kata Danrem/031 Wira Bima,Brigjen TNI M Syech Ismed kepada pers di Pekanbaru, Kamis.
Dia mengatakan meski hingga kini kejadian Karhutla masih dapat ditangani, namun demikian Riau masih membutuhkan beberapa upaya untuk mengantisipasi karhutla dan menangani titik api yang terdeteksi, seperti modifikasi cuaca atau hujan buatan dan bom air.
Upaya ini, katanya, diperlukan mengingat kondisi cuaca di Riau yang sudah masuk musim kemarau dan juga kesulitan bagi Satgas dalam menangani apai di beberapa daerah yang sulit di jangkau.
"Mencermati kondisi Karhutla tersebut, masyarakat dan perusahaan perkebunan di Riau diminta agar bisa menjaga kebakaran dan tidak lagi melakukan pengelolaan lahan dengan cara membakar. Karena dampaknya sangat luar biasa dan tidak hanya pada masyarakat tapi juga kepada daerah maupun kenyamanan negara," katanya.
Untuk itu, katanya lagi, mari bersama-sama dan bersinergi dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla ini sehingga Riau bisa bebas dan terhindar dari kabut asap seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.
Patroli yang dilakukan sejak Senin (3/3) sore tersebut tercatat dibeberapa daerah yang ditemukan titik api serta beberapa daerah lainya yang rawan terjadi Karhutla, di antaranya wilayah Kabupaten Bengkalis, Kota Dumai, Kabupaten Rohil, Rupat, Siak Kecil dan beberapa daerah lainya.
Selain Patroli, Danrem juga melakukan peninjauan proses pendinginan lahan terbakar di 19 titik yang di laksanakan tim Satgas Karhutla dilapangan yakni Wilayah Pematang Pudu Rohil, Lubuk Gaung Bengkalis, Dumai, Tanjung Kapal Rupat, Pergam Rupat, Giam Siak Kecil Bengkalis.
"Dari patroli udara yang dilaksanakan tersebut, ditemukan beberapa titik api di beberepa wilayah, yaitu di wilayah Rupat, Pematang Pudu Bengkalis dan Lubuk Gaung Dumai yang saat ini sudah dalam penanganan tim Satgas Karhutla di lapangan," katanya.
Baca juga: BBKSDA Riau selidiki perambah dan pembakar Cagar Biosfer Giam Siak Kecil
Baca juga: Waduh, Helikopter bantuan KLHK untuk padamkan karhutla Riau rusak
Baca juga: Ular sepanjang 2 meter mati terpanggang akibat karhutla di Siak
Berita Lainnya
Perkuat sinergitas TNI-Polri, Danrem 031/Wira Bima kunjungi Mapolresta Pekanbaru
30 October 2024 10:42 WIB
Danrem 031/Wira Bima serahkan kunci rumah layak huni
13 December 2022 15:10 WIB
Gubernur Riau bersama Danrem 031 Wira Bima tinjau dan uji coba mesin serut lidi UMKM
14 May 2022 13:24 WIB
Sambut Danrem 031/Wira Bima, Kapolda : TNI-Polri adalah saudara kandung
21 February 2022 11:10 WIB
Sebelum bertolak ke Aceh, Danrem Ismed diberikan tanjak khusus dari Meranti
03 February 2022 16:29 WIB
Danrem 031 Wira Bima, M Syech Ismed, peroleh gelar "Datuk Panglimo Ompu Alam"
14 December 2021 7:49 WIB
Donor Darah HUT ke-76 TNI di Pekanbaru kumpulkan 62.400 cc
30 September 2021 18:51 WIB
Danrem 031/Wirabima sambangi putri Letda M Boya
07 November 2020 14:53 WIB