PEKANBARU, (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau hingga Sabtu (23/1) mencatat ada 68.053 suspek terkait virus Corona atau COVID-19 di Provinsi Riau dengan 64.500 diantaranya sudah selesai menjalani isolasi.
"Total suspek di Riau saat ini berjumlah 68.053 orang. Dan Alhamdulillah 64.500 orang sudah selesai isolasi," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Sabtu malam.
Suspek yang masih menjalani isolasi dengan mandiri berjumlah 3.317 orang dan di rumah sakit berjumlah 55 orang.
Namun kabar dukanya, suspek di Riau yang meninggal dunia berjumlah 181 orang.
Sementara itu Jumlah penambahan kasus terkonfirmasi COVID-19 di Riau hingga Sabtu ada sebanyak 112 orang. Dengan demikian, total kasus keseluruhan sudah mencapai 28.085 orang.
Terdapat juga penambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 140 orang. Sementara total pasien yang sudah dinyatakan sehat di Riau mencapai 26.023 orang.
Dilaporkan juga terdapat kabar duka, yakni sebanyak tujuh pasien dinyatakan meninggal karena corona. Sementara total kasus kematian hingga saat ini sebanyak 664 orang.
Ada pun rincian kasus lainnya dari total 28.085 kasus tersebut, yakni isolasi mandiri 883 orang. Sedangkan yang dirawat di rumah sakit sebanyak 515 orang.
Baca juga: Bio Farma akan produksi sekitar 4,7 juta dosis vaksin COVID-19
Baca juga: 547 nakes di Pelalawan telah divaksin corona
Baca juga: Ekonomi hijau ala Jokowi di tengah pandemi COVID-19
Berita Lainnya
12.621 orang di Babel berstatus suspek COVID-19
06 July 2021 15:13 WIB
13 orang warga Inhu meninggal akibat terduga COVID-19
23 November 2020 17:44 WIB
Lima orang di Inhu meninggal akibat COVID -19
19 October 2020 16:12 WIB
1.405 kasus COVID di inhu, ini yang dilakukan Pemkab
16 October 2020 15:44 WIB
Total kumulatif suspek covid-19 sebanyak 1.380 kasus di inhu
15 October 2020 19:10 WIB
Ada 1.377 kasus suspek COVID-19 di Inhu
14 October 2020 12:31 WIB
Tujuh pasien suspek COVID-19 di Inhu meninggal dunia
29 September 2020 13:58 WIB
17 terduga corona di Riau dinyatakan negatif, begini penjelasannya
26 March 2020 8:53 WIB