Rengat - Indragiri Hulu (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID -19 Kabupaten Indragiri Hulu menyebutkan bahwa total kumulatif Suspek sebanyak 1.377 kasus, terhitung hingga Selasa malam (13/10). Oleh karenanya, masyarakat harus tetap mentaati protokoler kesehatan untuk mengurangi penyebarannya.
"Setiap hari kasus COVID-19 dipublikasikan kepada masyarakat," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid -19 Indragiri Hulu, Jawalter S di Rengat, Rabu.
Ia mengatakan, 1.377 tersebut terdiri dari 423 orang isolasi mandiri, satu pasien isolasi di rumah sakit, 946 orang selesai isolasi, dan tujuh orang meninggal dunia.
Oleh karenanya, semua pihak harus tetap mentaati protokol kesehatan sehingga terjaga dari virus berbahaya ini . Sementara itu, total kumulatif kasus terkonfirmasi hingga saat ini berjumlah 122 kasus dengan rincianisolasi mandiri 15 orang, rawat di rumah sakit 13 orang, sembuh 89 orang dan meninggal lima orang.
Pemeriksaan tes cepat secara kumulatif hingga Selasa (13/10) sebanyak4.382 orang. Sedangkan pemeriksaan swab sebanyak 1.689 orang. Pemerintah telah menerapkan newnormal (Adaptasi Kebiasaan Baru) menuju masyarakat yang produktif, aman dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi.
"Masyarakat diminta untuk memakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (physicaldistancing), sering mencuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan (social distancing)," pintanya.
Ia juga berdoa semua warga Indragiri Hulu agar tetap sehat dan selalu berada dalam lindungan-Nya, serta selalu bahagia, sehingga terjaga dariCOVID -19.
Ada 1.377 kasus suspek COVID-19 di Inhu
Jawalter. (ANTARA/HO-Satgas)
