Jakarta (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan 12.621 orang berstatus suspek COVID-19 atau naik dibandingkan kasus sebelumnya, karena meningkatnya mobilitas masyarakat tanpa diiringi penerapan protokol kesehatan yang baik.
"Kasus suspek hari ini mencapai 12.621 jiwa atau naik dibandingkan hari sebelumnya 12.541 orang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Selasa.
Baca juga: 64.500 suspek COVID-19 di Riau sudah selesai isolasi, begini penjelasannya
Ia menjelaskan tercatat pada Selasa (6/7) pagi kasus suspek COVID-19 sebanyak 12.621 orang, kontak erat dengan pasien COVID-19 mencapai 32.651, kasus probale 17 dan meninggal probable 19 orang.
"Peningkatan kasus suspek ini, karena karena meningkatnya mobilitas dan kegiatan berkerumun masyarakat lantaran melalaikan dan mengabaikan atau tidak mengindahkan penerapan protokol kesehatan," ujarnya.
Selain itu, ia mengungkapkan, peningkatan kasus suspek juga akibat ketidakdisiplinan mereka yang dinyatakan positif COVID-19 untuk menjalani isolasi atau karantina mandiri di rumah serta ketidakpedulian masyarakat untuk turut serta melakukan pengawasan terhadap orang yang positif COVID-19 menambah panjang daftar orang yang terpapar dan tertular COVID-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Kami tak bosan-bosannya mengimbau dan mengajak pemerintah daerah serta menggarisbawahi bahwa kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan merupakan cara paling sederhana dan mudah serta murah agar kita dan orang-orang di sekitar kita tidak terpapar COVID-19," katanya.
Ia mengatakan sepanjang 1-5 Juli 2021 ini, kasus positif COVID-19 bertambah sebanyak 957 orang, sembuh bertambah 461 orang dan meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 14 orang.
"Hari ini tercatat 173 orang terkonfirmasi COVID-19, dimana secara nasional hal itu menempatkan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berada di urutan ke-16 penambahan harian kasus COVID-19 dengan kumulatif 22.149 orang," katanya.
Baca juga: 13 orang warga Inhu meninggal akibat terduga COVID-19
Baca juga: Tujuh pasien suspek COVID-19 di Inhu meninggal dunia
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB