RSUD Puri Husada Tembilahan kini miliki Labor PCR, begini penjelasannya

id Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saud Pakpahan, RSUD Puri Husada Tembilahan,Polymerase Chain Reaction,Saut pakpahan,tembilahan,inhil,berita ri

RSUD Puri Husada Tembilahan kini miliki Labor PCR, begini penjelasannya

Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saut Pakpahan (ANTARA/Adriah)

Tembilahan (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau telah menyediakan pelayanan laboratorium PCR(Polymerase Chain Reaction) untuk uji sampel COVID-19.

Direktur RSUD Puri HusadaTembilahan, dr Saud Pakpahan, Senin mengatakan bahwa PCR Swab tersebut sudah ada sejak akhir November lalu.

"Labor PCR Swab ini sudah berjalan sejak 30 November lalu. Namun yang betul-betul aktif maksimal sekitar satu pekan terakhir ini," kata Saut Pakpahan.

Saut mengutarakan bahwa dalam sehari RSUD Puri Husada Tembilahan mampu melayani pasien paling banyak 150 tes. Tentuny, dikatakan Saut deteksi penularan COVID-19 akan lebih cepat dari biasanya.

Saut menerangkan bahwa sampai saat ini labor PCR di Riau hanya dimiliki dua Kabupaten/Kota saja yakni Pekanbaru dan Indragiri Hilir.

"Untuk sementara kita hanya melakukan Swab bagi warga yang bergejala saja. Biayanya, untuk Mandiri Rp 850 ribu sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan oleh pemerintah pusat yakni setinggi-tingginya Rp 900 ribu," tutupnya.

Selain itu, Saut juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Baca juga: Gara-Gara COVID-19, Beby Tsabina pilih untuk lanjutkan kuliah

Baca juga: Setelah vaksinasi COVID-19 di UAE, Dubes Indonesia untuk UAE Husin Bagis mengaku sehat