Pembangunan sirkuit terkendala proses lelang

id pembangunan sirkuit, terkendala proses lelang

Kampar - Pembangunan sirkuit balap motor PON XVIII di Kabupaten Kampar hingga kini masih terkendala dalam proses lelang.

Koordinator Wilayah (Korwil) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Kampar, Jery Vamarta, di Bangkinang, Kampar, Selasa, mengkhawatirkan proses pengerjaan pembangunan sirkuit balap sepeda motor tersebut bisa selesai tepat waktu.

"Kami jelas khawatir, karena bisa saja pengerjaannya tidak bisa dituntaskan sesuai target waktu, yakni pada bulan Mei 2012, sebagaimana yang diharapkan IMI Pusat beberapa waktu lalu," katanya.

Karena itu, pihaknya mendesak Dinas PU Cipta Karya setempat, agar segera bisa menuntaskan persiapan pembangunan arena balap di Bangkinang (ibukota Kabupaten Kampar) ini.

"Kami jamin, pembangunan sirkuit baru bisa diselesaikan dan dipakai pada awal bulan Juli. Memang kami akui sempat terkendala proses lelang yang memakan waktu hampir dua bulan," kata Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kampar, Basri Rasyid.

Dikatakannya, apabila tidak ada kendala, awal April nanti kontraknya diterbitkan dan pekerjaan mulai dilaksanakan.

"Jadi untuk bulan Mei, pekerjaan masih berjalan, dan baru selesai dan bisa dites pada awal Juli," ujarnya lagi.

Saat ini, menurutnya, pihak PU Cipta Karya sudah membuka pengumuman lelang paket peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olahraga penyelesaian sirkuit tersebut.

"Padahal, sesuai permintaan pak Edi Erison (Pengurus IMI Pusat) selaku penanggung jawab pertandingan balap motor pada PON XVIII, bulan Mei ini pekerjaannya mestinya sudah selesai dan sudah melakukan tes," kata Jery Vamarta.

Didampingi Ketua Harian IMI Kampar, Dedi Irawan, ia mengharapkan pekerjaan penyelesaian sirkuit segera diselesaikan.

Sebagaimana pernah diberitakan ANTARA, ketika Pengurus IMI Pusat pimpinan Edi Erison meninjau lokasi sirkuit balap sepeda motor Kampar, ditemui beberapa fasilitas yang mutlak harus dibenahi.

Di antaranya, fasilitas pengamanan di sepanjang jalur sirkuit, penimbunan di beberapa titik serta pengaspalan ulang.

"Kami harapkan pihak PU Cipta Karya dapat menyelasaikan sirkuit ini sesuai dengan jadwalnya," harap Jery Vamarta lagi.