Jakarta (ANTARA) - Raksasa elektronika Jepang, Sony akan menggelar uji jalan mobil listrik Vision-S di Tokyo.
Sony tidak menyatakan akan terjun ke segmen mobil listrik melalui mobil Vision-S, melainkan hanya untuk "memamerkan teknologi".
Baca juga: Sony kenalkan kamera pocket digital ZV-1 yang cocok untuk penggemar videografi
Dalam siaran video di laman YouTube, dikutip Jumat, Sony menyebutkan bahwa mobil itu "telah tiba di Tokyo untuk memajukan teknologi penginderaan dan audio."
"Kendaraan prototipe ini juga dalam pengembangan untuk pengujian di jalan umum pada tahun fiskal ini," tambah Sony.
Prototipe Vision-S, kata Sony, dikembangkan untuk memamerkan teknologi mereka kepada pabrikan mobil, dan menepis rencana mereka untuk terjun di segmen otomotif.
Namun dengan uji jalan yang akan digarap Sony, ada kemungkinan produsen Playstation itu tertarik untuk mengetes pasar otomotif di masa depan.
Sony menyebutkan Vision-S dapat melaju 0-100 km/jam dalam 4,8 detik dengan kecepatan tertinggi 240 km/jam, berkat mesin ganda berkekuatan 200kW.
Vision-S memiliki 33 sensor yang memungkinkan mobil itu dikembangkan lebih lanjut menjadi mobil swakemudi.
Baca juga: Sony umumkan bakal ganti nama perusahaan
Baca juga: Sony luncurkan konsol game PlayStation 5
Pewarta: A069
Berita Lainnya
Mitsubishi Electric Indonesia lakukan inovasi dan solusi untuk lingkungan hijau
26 April 2024 17:02 WIB
Relawan: Partai Keadilan Sejahtera akan ikuti jejak PKB dan NasDem masuk koalisi
26 April 2024 16:29 WIB
Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional di Indonesia untuk perkuat bisnis penerbangan
26 April 2024 16:10 WIB
Mendag Zulkifli Hasan memusnahkan baja tulang tak sesuai SNI senilai Rp257 miliar
26 April 2024 15:31 WIB
Ilmuwan ungkap rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
26 April 2024 15:16 WIB
72 tahun diplomatik, Indonesia-Kanada adakan Dialog Pertahanan Perdana di Jakarta
26 April 2024 15:05 WIB
Menlu Retno sebut satgas judi online lindungi WNI dari kejahatan transnasional
26 April 2024 14:17 WIB
Jeniffer Aniston akan buat ulang film klasik hits tahun 1980 "9 to 5"
26 April 2024 14:04 WIB