Presiden RI Joko Widodo lantik DPP dan Wantimpus Legiun Veteran RI

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo melantik Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pertimbangan Pusat (Wantimpus) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) yang akan bertugas hingga 2022.

"Dengan memanjatkan puji syukur kehadiran Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas taufik dan hidayatnya, maka pada hari ini Rabu, 24 Juni 2020, saya Presiden Republik Indonesia dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dalam keanggotaan Dewan Pimpinan Pusat dan Dewan Pertimbangan Pusat legiun Veteran RI dalam sisa masa jabatan 2017-2022," kata Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Rabu.

Baca juga: Presiden Joko Widodo minta penegakan hukum karhutla dilakukan secara tegas tanpa kompromi

Hadir dalam pelantikan tersebut perwakilan DPP dan Wantimpus LVRI serta beberapa tamu undangan, antara lain Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis dan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD serta tamu undangan lainnya.

"Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa bersama kita," ungkap Presiden.

Pengangkatan DPP dan Wantimpus LVRI itu berdasarkan Keputusan Presiden RI No 76/M tahun 2019 tentang Pengesahan, Pemberhentian dan Pengangkatan Dewan Pimpinan Pusat serta Dewan Pertimbangan Pusat Legiun Veteran Republik Indonesia yang berisi pengesahan bahwa DPP dan Wantimpus LVRI melanjutkan sisa masa jabatan 2017-2022.

Adapun DPP LVRI terdiri atas 25 orang yaitu Ketua Umum Legiun Veteran Republik Indonesia Mayjen Purnawirawan Saiful Sulun, Wakil Ketua Umum Mayjen Purnawirawan Bantu Hardjijo, Sekretaris Jenderal Marsekal Muda FX Soejitno dan pengurus lainnya.

Sedangkan Wantimpus LVRI terdiri atas Letjen Purnawirawan Soekarto, Marsekal Muda Suparman Natawikarya, Brigjen Purnawirawan Badjuri Widagdo dan Brigjen Marinir Ismu Edi Ismakun.

Dalam upacara pelantikan peserta upacara termasuk Presiden Jokowi mengenakan masker dan tetap menjaga jarak satu sama lain.

Pada 19 Juni 2020 lalu, Presiden Jokowi juga sudah bertemu dengan para purnawirawan TNI dan Polri termasuk pengurus LVRI di Istana Kepresidenan Bogor.

Dalam pertemuan itu, Presiden Joko Widodo menjelaskan situasi terkini terkait penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia.

Baca juga: Jokowi ultah ke-59, ini komitmennya

Baca juga: Presiden Jokowi minta manajemen data terkait COVID-19 diperbaiki agar penanganannya lebih cepat

Pewarta: Desca Lidya Natalia