Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta agar manajemen data terkait Covid-19 diperbaiki menjadi lebih rapi dan satu pintu sehingga lebih mudah dalam menentukan langkah dan mengambil keputusan.
“Berkaitan dengan satu data, seperti yg saya sampaikan pada ratas Selasa lalu, bahwa manajemen untuk satu data ini diperbaiki,” kata dia, dalam Rapat Terbatas (melalui konferensi video) dengan topik Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 dari Istana Merdeka, Jakarta, Kamis.
Baca juga: PT. Angkasa Pura I layani 7.931 penerbangan pada masa larangan mudik Lebaran
Ia ingin agar satu data tersebut benar-benar menjadi perhatian bersama seluruh pihak yang terkait dengan percepatan penanganan pandemi Covid-19.
Dengan begitu, kata dia, dapat dilakukan pelaporan secara real time, dari laboratorium, dari Gugus Tugas, dan dari daerah-daerah. “Sehingga dalam pengambilan keputusan atau kebijakan bisa tepat, bisa akurat, untuk itu sekali lagi saya minta pintunya hanya satu,” katanya.
Ia juga ingin agar fokus dan berkonsentrasi diarahkan ke sejumlah wilayah dengan angka penyebaran masih tinggi.
Tercatat tiga provinsi yang laju penyebarannya masih tinggi yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan. “Tolong ini jadi perhatian khusus, sehingga angka penyebarannya bisa kita tekan lebh turun lagi,” kata dia.
Baca juga: Kemenperin sebut industri makanan dan minuman siap beroperasi pada situasi normal baru
Baca juga: Sebanyak 2.428 pasien COVID-19 di Wisma Atlet sudah sembuh
Pewarta : Hanni Sofia
Berita Lainnya
Harga emas batangan Antam turun lagi jadi Rp1,310 juta per gram
06 May 2024 10:00 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Senin dibuka menguat 36,86 poin
06 May 2024 9:56 WIB
Nilai tukar rupiah pada Senin pagi menguat jadi Rp15.985 per dolar AS
06 May 2024 9:53 WIB
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB
Food Station pastikan stok beras aman seiring masuknya masa panen di daerah
04 May 2024 15:28 WIB