Rapid test negatif, Dua PDP COVID-19 meninggal di RSUD Mandau

id Pemkab Bengkalis,Corona bengkalis, bengkalis PDP meninggal

Rapid test negatif, Dua PDP COVID-19 meninggal di RSUD Mandau

Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang di rawat di RSUD Mandau Kabupaten Bengkalis meninggal dunia. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang dirawat di RSUD Mandau Kabupaten Bengkalis, Rabu (15/4) meninggal dunia nanun hasil test cepat kedua pasien itu adalah negatif.

"Satu PDP berjenis kelamin perempuan meninggal sekitar pukul 11.00 WiIB di RSUD Mandau, " ujar Direktur RSUD Mandau dr Sri Sadono Mulyanto.

Dikatakannya , PDP yang meninggal itu berusia 59 tahun dan punya riwayat perjalanan ke Pekanbaruyang saat ini telah ditetapkan zona merah COVID-19.

“PDP yang meninggal masuk pada Selasa 14 April 2020 malam. Punya riwayat perjalanan ke Pekanbaru. Sempat sehari dirawat,” kata Sri.

Berselang beberapa jam, satu PDP berjenis kelamin laki-laki usia 36 tahun yang masuk pada Selasa 14 April 2020 di RSUD Mandau juga meninggal dunia.

"Setelah sehari menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD, pasien meninggal dunia, sekitar pukul 13.50 WIB, Rabu 15 April 2020," jelas Sri lagi.

Untuk PDP berjenis kelamin laki-laki tersebut tidak punya riwayat perjalanan ke daerah terjangkit. Hasil rapid testnyajuga negatif. Pemeriksaan swab sudah dilakukan namun hasilnya belum keluar.

Sama dengan PDP perempuan yang meninggal sebelumnya, PDP laki-laki ini pun dimakamkan dengan protokolCOVID-19. Petugas pemakaman harus menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.

“Karena pasien adalah PDP, maka penatalaksanaan jenazah sesuai protap PDP,” ujarnya.

Di Kecamatan Mandau ada tiga penambahan PDP pada Selasa (14/04/2020). Dua PDP baru ini dirawat di RSUD Mandau dan satu PDP dirawat di RS Permata Hati Duri. Kedua PDP di RSUD Mandau ini yang meninggal dunia selang sehari sesudah dirawat.

Baca juga: Dirawat di RSUD Mandau, PDP COVID-19 Bertambah 3 orang

Baca juga: Kabar gembira, satu PDP COVID-19 asal Siak Kecil sembuh