Wah, Polda Sumatera Barat bubarkan kerumunan massa 1.185 kali

id Polda Sumbar, Padang,CORONA SUMBAR

Wah, Polda Sumatera Barat bubarkan kerumunan massa 1.185 kali

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto. (ANTARA/ Mario Sofia Nasution)

Padang, (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat mencatat telah membubarkan kerumunan massa sebanyak 1.185 kali di provinsi ini saat adanya pembatasan sosial akibat penyebaran COVID-19

Juru Bicara Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, di Padang, Senin, mengatakan tindak pembubaran tersebut dihitung sejak 14 Maret hingga 5 April 2020.

Ia mengatakan tindak pembubaran paling banyak dilakukan di Kabupaten Solok sebanyak 237 kali, diikuti Kota Bukittinggi sebanyak 182 kali, dan ketiga Kabupaten Tanah Datar sebanyak 147 kali.

"Masih ada masyarakat yang abai dan cuek, sehingga tetap berkumpul dan ini tentu kita bubarkan secara humanis," kata dia lagi.

Pembubaran kerumunan massa atau kegiatan yang mengundang orang berkumpul untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 sesuai instruksi kepala Kepolisian Indonesia

"Kami mengedukasi mereka secara baik terkait bahaya COVID-19 serta cara penyebarannya dan juga Maklumat Kapolri," katanya pula.

Ia mengatakan masyarakat yang masih nekat beraktivitas yang mengundang kerumunan massa seperti resepsi pernikahan, kegiatan keagamaan, adat, dan lainnya.

Dia mengatakan pula, polisi di Sumbar sudah dan selalu mensosialisasikan Maklumat Kepala Kepolisian Indonesia tentang Kepatuhan Terhadap Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Penyebaran COVID-19. Polisi juga terus-menerus menegakkan aturan berlandas maklumat itu.

"Sekali lagi kami imbau masyarakat agar melakukan pembatasan sosial atau social distancing. Ini demi kebaikan untuk kita semua," kata dia.

Baca juga: Diduga terjangkit corona, warga Sumbar meninggal usai perjalanan dari Tembilahan

Baca juga: Nekat kumpul-kumpul di luar rumah, 25 remaja diamankan

Baca juga: Sumbar terapkan kebijakan selektif bukan Lockdown lawan Corona, begini penjelasannya