Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) melakukan pemeriksaan kelayakan angkutan umum yang beroperasi di provinsi tersebut guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Dari empat armada yang ada di Padang kami memeriksa 48 bus dengan melakukan ramp check dari total keseluruhan yang terdaftar 438 bus," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Komisaris Besar (Kombes) Polisi Dwi Nur Setiawan di Padang, Rabu.
Dwi menyampaikan pemeriksaan kelayakan atau ramp check kendaraan ditujukan agar semua kendaraan umum yang membawa penumpang ke berbagai provinsi tersebut dalam kondisi layak beroperasi.
"Jadi kita mengantisipasi angkutan bus yang tidak layak namun tetap melakukan perjalanan," kata Dwi Nur Setiawan.
Dari pemeriksaan di empat pool armada tersebut, Dirlantas Polda Sumbar menegaskan setiap kendaraan yang akan beroperasi wajib mengantongi surat keterangan layak berangkat dari penanggung jawab bengkel.
"Tujuannya agar setiap kendaraan yang keluar dari pool itu benar-benar siap dan laik serta memiliki bukti untuk membawa penumpang," ujar dia menegaskan.
Pihaknya menyampaikan pemeriksaan kelaikan kendaraan penting dilakukan mengingat saat ini jalan nasional via Air Terjun Lembah Anai dalam proses pengerjaan pasca banjir bandang.
Seluruh kendaraan termasuk angkutan umum dialihkan ke jalur Malalak, Kabupaten Agam yang memiliki medan cukup ekstrem. Sehingga kendaraan yang lewat harus betul-betul dalam kondisi laiak guna menghindari kecelakaan lalu lintas.
"Jalur Malalak ini medannya cukup ekstrem dengan tanjakan sangat tinggi dan panjang sehingga dibutuhkan kendaraan yang prima," ucap dia.
Terakhir, pihaknya mengimbau kepada seluruh pemilik perusahaan otobus di Ranah Minang agar selalu memastikan kendaraan yang akan berangkat dalam kondisi layak.
"Bagi kendaraan yang tidak mengurus atau melakukan cek fisik maka ada sanksi yang dikenakan seperti pencabutan izin trayek," kata dia.
Baca juga: Evakuasi korban Bus Sriwijaya dihentikan sementara, korban ada 41 orang
Baca juga: Bus hantam truk di Riau, belasan penumpang luka-luka. Berikut ini nama korbannya
Berita Lainnya
WALHI dorong pemerintah untuk optimalkan upaya pengurangan sampah
14 November 2024 17:02 WIB
BKSDA catat masih ada 120 ekor gajah Sumatera yang hidup di TNBT Jambi
14 November 2024 16:48 WIB
Italia harapkan agar hubungan dagang lebih baik dengan Indonesia
14 November 2024 16:07 WIB
Madrasah akan ikuti kebijakan Kemendikdasmen soal mata pelajaran AI dan Coding
14 November 2024 16:01 WIB
Rusia akan respons penempatan pangkalan pertahanan Amerika Serikat di Polandia
14 November 2024 15:54 WIB
Pengamat nilai timnas Indonesia perlu kerja keras untuk imbangi Jepang
14 November 2024 15:46 WIB
Ahli BRIN imbau warga di pesisir waspadai banjir rob imbas fenomena "Supermoon"
14 November 2024 15:08 WIB
Bawaslu sebut tidak temukan dugaan pelanggaran pemilu di Kepulauan Seribu
14 November 2024 14:59 WIB