Ankara (ANTARA) - Mantan presiden Republik Kongo meninggal akibat virus corona di Prancis, menurut lansiran media setempat pada Selasa.
Jacques Joachim Yhombi Opango meninggal pada usia 81 tahun pada Senin, demikian harian lokal Journal de Brazza.
Baca juga: Pelayaran nasional mulai terpukul, INSA: bisa bertahan saja sudah bagus
Opango sebelumnya dalam kondisi sakit sebelum tertular virus, yang telah menelan lebih dari 37.000 korban jiwa di seluruh dunia.
Ia merupakan pejabat militer yang menjadi jenderal pertama Afrika Tengah dan menjabat sebagai kepala negara selama periode 1977-1979.
Opango pernah menduduki jabatan perdana menteri pada 1993-1996 dan masih dalam pengasingan sejak 1997 hingga 2007.
Pertama kali muncul di Wuhan, China tengah pada Desember lalu, virus dengan nama resmi COVID-19, telah menyebar ke sedikitnya 178 negara dan wilayah, menurut data yang dihimpun oleh Johns Hopkins University AS.
Lebih dari 786.000 orang di dunia tertular virus corona dengan 166.000 orang lebih dinyatakan sembuh dari penyakit tersebut.
Baca juga: Ketua MPR minta pemerintah selesaikan dasar hukum rencana pemberlakuan darurat sipil
Baca juga: Ini alasan virus corona atau COVID-19 lebih suka menyerang pria ketimbang wanita
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB