Jakarta (ANTARA) - Waktu luang yang dihabiskan di rumah bisa membuat rasa malas melanda, termasuk malas mandi dan mengganti pakaian dalam. Hati-hati, sebab ada konsekuensi berbahaya saat Anda malas mengganti celana dalam dalam waktu lama. Berikut beberapa akibat yang bisa Anda hadapi bila terlalu malas untuk mengganti pakaian dalam yang sudah dipakai lebih dari sehari, dikutip dari berbagai sumber.
Gatal
Kalau Anda tak kunjung berganti celana dalam meski sudah kotor, bersiaplah menghadapi rasa gatal. Celana dalam kotor menyebabkan iritasi pada kulit karena bakteri berkumpul di situ. Keringat, kulit mati atau mikroba biasa berkumpul di area yang jarang dibersihkan.
Ruam
Ruam timbul jika gatal terus berlanjut dan tak ditindaklanjuti. Gatal berkembang sebagai respons terhadap infeksi bakteri, yang menyebabkan peradangan dan ruam kulit.
Bau tak sedap
Ilmu pengetahuan membuktikan ada sekitar 10 gram kotoran di sebagian besar celana dalam. Vagina adalah tempat bakteri yang bila tidak dibersihkan setiap hari akan menimbulkan bau tak sedap yang berbeda dari biasanya.
Infeksi saluran kemih
Infeksi saluran kemih terjadi saat bakteri kolon tiba di vagina. Jika Anda mengenakan celana dalam yang sama terus menerus, partikel feses bisa jadi mencapai vagina dan membuat Anda mengalami infeksi. Jadi, sering-seringlah ganti celana dalam.
Kutu di rambut kemaluan
Jika Anda memilih untuk tidak mencukur bulu kemaluan, pastikan bagian pribadi tetap kering dan bersih. Jika tidak, kutu bulu kemaluan bisa muncul di dekat akar bulu. Gantilah celana dalam setiap hari untuk memastikan kondisi tidak terlalu lembap sehingga jadi sarang kutu.
Jamur
Celana dalam yang tak diganti bisa menjadi sarang keringat dan bakteri serta menyebabkan infeksi jamur. Jika Anda betul-betul berkeringat hingga basah kuyup, misalnya setelah berolahraga, pastikan untuk ganti baju dan pakaian dalam.
Jerawat
Jerawat yang muncul di tempat-tempat sensitif akan terasa menyakitkan. Memakai celana dalam yang sama beberapa hari akan berujung pada jerawat, akibat akumulasi keringat dan minyak.
Radang
Pakar kesehatan kulit Robin Travers mengatakan pada Fitness Magazine bahwa radang bisa terjadi ketika keringat terkumpul di lingerie kotor. Meski ia membahas tentang radang akibat bra kotor, aturan yang sama berlaku untuk celana dalam. Jika Anda membiarkan bakteri bersarang di celana dalam dan bersentuhan langsung dengan kulit selama beberapa hari, jangan kaget bila muncul radang.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Berita Lainnya
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas penjaga perdamaian akibat tabrakan di Lebanon
16 November 2024 16:25 WIB
Indonesia mulai integrasikan bioenergi dan CCS guna kurangi emisi karbon
16 November 2024 16:10 WIB
Presiden China Xi Jinping ajak anggota APEC promosikan ekonomi inklusif
16 November 2024 15:57 WIB
Mike Tyson kalah dari Paul Jake dalam pertarungan selama delapan ronde
16 November 2024 15:49 WIB
BPBD DKI sebut genangan banjir rob di Jakarta Utara mulai berangsur turun
16 November 2024 15:25 WIB
Ketua MPR Ahmad Muzani lelang 1 ton sapi untuk disumbangkan korban Gunung Lewotobi
16 November 2024 15:10 WIB
Presiden Prabowo: APEC harus jadi model solidaritas dan kolaborasi Asia Pasifik
16 November 2024 14:49 WIB
Nelayan di Flores Timur NTT mulai lakukan aktivitas memancing
16 November 2024 14:01 WIB