Tanoto Foundation latih guru SMP/MTSN di Siak praktik pembelajaran

id tanoto foundation, tanoto, siak

Tanoto Foundation latih guru SMP/MTSN di Siak praktik pembelajaran

Guru SMP/MTSN di Siak mengikuti pelatihan Modul II Pembelajaran Praktek Baik Tanoto Foundation.(ANTARA/HO-Tanoto Foundation)

Siak (ANTARA) - Lembaga Filantropi Tanoto Foundation melaksanakan kegiatan pelatihan modul II praktik baik dalam pembelajaran bagi guru mata pelajaran di Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah Negeri sekolah mitranya di Kabupaten Siak.

"Terimakasih atas kerjasamannya

Tanoto Foundation dengan Pemkab Siak yang berkelanjutan. Kali ini, guru mata pelajaran SMP dan MTSN yang bergabung mendapatkan pelatihan modul II praktik baik dalam pembelajaran," kata Kepala Dinas Pendidikan Siak, Lukman membuka acara di Aula Hotel Winaria Siak, Kamis.

Ia mengatakan, saat ini Pemerintah Kabupaten Siak memiliki keterbatasan anggaran menjadi salah satu kendala dalam berbagai pencapaian target yang direncanakan. Dengan acara ini, lanjuthya diharapkan menjadi salah saru cara para guru, dapat mengadopsi apa yang sudah diajarkan oleh Tanoto Foundation, kepada para anak didiknya.

"Saat ini Dinas Pendidikan juga sudah merekrut 40 tenaga fasilitator daerah ditambah 10 fasilitator daerah dari Tanoto Foundation," tambahnya.

Sementara itu, Training Specialist Secondary School Tanoto Foundation Riau, Verawati menargetkan hasil pelatihan ini yaitu agar guru lebih memahami kekhasan mata pelajaran masing-masing. Itu karena ada kompetensi inti yang harus dicapai setiap mata pelajaran berbeda.

Sehingga ketika guru sudah merancang proses belajar yang mencapai kompetensi inti, diharapkan pengetahuan siswa bukan berdasarkan pengetahuan "text book" lagi. Akan tetapi sudah ada hasil dari proses berpikir dari setiap proses pembelajaran yang bermakna yang dilakukan siswa.

"Ini merupakan pelatihan modul II yang ketiga kalinya diselenggarakan Tanoto Foundation di Riau. Sebelumnya sudah dilaksanakan pelatihan di Kota Pekanbaru, Dumai, dan saat ini di Kabupaten Siak, selanjutnya akan dilaksanakan di Bengkalis," sebutnya.

Kegiatan ini katanya dirancang agar guru memiliki pengetahuan dan pengalaman konkret tentang tiga hal. Di antaranya metodologi atau proses khas mata pelajaran, keterampilan khas setiap mata pelajaran, serta pemodelan pembelajaran salah satu konsep mata pelajaran yang mencerminkan metodologi dan mengembangkan keterampilan khas mata pelajaran.

Sementara itu, District Coordinator Kabupaten Siak Tanoto Foundation, Dimas Pandista Nugraha mengungkapkan pentingnya peranan kepala sekolah. Apalagi melihat antuasiasme guru dari setiap kegiatan yang pernah dilaksanakan Tanota Foundation di Siak ini luar biasa.

“Yang paling penting adalah dukungan dari kepala sekolah karena kepala sekolah merupakan pengambil kebijakan utama terkait pemenuhan kebutuhan pembelajaran aktif. Kepala sekolah harus turun lebih jauh untuk memberikan fasilitas pembelajaran di kelas," ujar Dimas.

Untuk memaksimalkan lagi implementasi program, menurut Dimas, fasilitator daerah akan melakukan pendampingan ke sekolah-sekolah mitra yang ada di Kabupaten Siak. Kegiatan pelatihan Modul II praktik baik dalam pembelajaran di Kabupaten Siak ini akan berlangsung 31 Oktober - 6 November 2019.