Pekanbaru (ANTARA) - Asap yang menyelimuti wilayah Riau kondisinya sangat memprihatinkan hingga jarak pandang yang sangat terbatas serta daerah paling banyak ditemukan titik panas yakni di Kabupaten Pelalawan dengan jumlah 20 titik dan Bengkalis dengan jumlah 15 titik.
Tentunya hal ini membuat masyarakat menjadi resah karena terganggunya aktifitas harian mereka. Anak-anak diliburkan sekolah, tentunya hal ini harus menjadi perhatian serius pemerintah.
Pada Selasa sore (10/9), Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Wilayah Riau dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Riau membagikan sebanyak 250 masker kepada masyarakat di Jalan HR Subrantas. "InsyaAllah setiap hari akan kita lakukan aksi ini (membagikan masker) mengajak masyarakat untuk memakai masker, untuk mengurangi risiko dampak asap bagi kesehatan dan esok kita akan membagikan masker lagi, Ucap Manahan R Nasution selaku Ketua MRI Wilayah Riau.
Kabut asap khususnya di Pekanbaru mengakibatkan udara yang tidak sehat. Kabut asap yang sudah muncul beberapa pekan ini tentunya harus menjadi perhatian serius semua warga Pekanbaru dan Riau. Masyarakat juga diimbau menjaga lingkungan atau daerah sekitar dari potensi-potensi kebakaran lahan.
Untuk itu MRI Wilayah Riau dan ACT Riau mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut berkontribusi serta bersinergi membantu meringankan dampak asap, ucap Wahyu selaku juru bicara ACT Riau.
Pada kesempatan ini ACT Riau juga mengajak kepada dermawan untuk turut serta berkontribusi melalui donasi dalam bentuk barang (masker) untuk dibagikan tidak hanya di Pekanbaru namun juga di beberapa wilayah yang terpapar asap.
Berita Lainnya
Warga Desa Kuala Terusan terima bantuan kemanusiaan dari ACT Riau
11 November 2020 17:39 WIB
Membahagiakan guru ngaji di Tapung
12 September 2020 15:25 WIB
Jalani pendampingan medis bersama ACT, Suryono kini hampir pulih dari kanker darah
25 June 2020 10:04 WIB
IDI-ACT Riau berbagi sajian buka puasa untuk pekerja informal
04 May 2020 13:40 WIB
ACT-MRI optimalkan pencegahan COVID-19 di Pekanbaru
07 April 2020 16:40 WIB
Aksi penyemprotan disinfektan oleh ACT-MRI Riau di masjid
20 March 2020 17:21 WIB
Ziqri, bocah Kuansing berharap sembuh dari radang selaput otak
20 January 2020 20:52 WIB
Pasca-Banjir Rohul, ACT-MRI Riau bantu pelayanan kesehatan
05 December 2019 17:02 WIB