Dishub Dumai siapkan sisi darat pelabuhan jelang ujicoba Roro Dumai-Malaka

id Dishub dumai, roro dumai malaka

Dishub Dumai siapkan sisi darat pelabuhan jelang ujicoba Roro Dumai-Malaka

Ilustrasi. (ANTARA)

Dumai (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kota Dumai terus mempersiapkan sisi darat Pelabuhan Roro di Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat jelang ujicoba beroperasinya Kapal Motor Penyeberangan Belanak Roro Dumai-Malaka pada Kamis 19 September 2019.

Kepala Bidang Angkutan dan Sarana Dishub Dumai Mahadi Ferdinand mengatakan, untuk persiapan terus dilakukan rapat tindak lanjut bersama Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Malaysia.

"Sudah dibentuk tim persiapan operasi Roro Dumai Malaka, dan sejauh ini sisi darat pelabuhan yang menjadi tanggung jawab Dishub Dumai sudah dipersiapkan," kata Mahadi, Selasa.

Dikatakannya, rapat terakhir akan diadakan mendekati pengoperasian Roro Dumai-Malaka, sebagai tindak lanjut membahas pembentukan tim kecil antarinstansi dua negara, seperti bea cukai, perhubungan, keimigrasian dan lain sebagai nya.

Baca juga: Pengembangan Pelabuhan BSJ Dumai terkendala lahan parkir

Sebagai penangggungjawab sisi darat, Mahadi pastikan sejumlah sarana prasarana sudah disiapkan, di antaranya, ruang tunggu, ruang perkantoran, toilet, musala serta lainnya, namun tetap harus dibenahi.

Agar fasilitas penunjang makin optimal, Dishub Dumai sudah mengusulkan kebutuhan anggaran pembangunan jembatan timbang dan mesin genset supaya kelistrikan aman dan tidak mengganggu operasional.

"Percepatan operasi Roro Dumai-Malaka ini merupakan instruksi Presiden, karena itu kita harap semua pihak dapat mendukung agar waktu ujicoba dapat terlaksana tanpa kendala," sebutnya.

Ujicoba pengoperasian Roro Dumai Malaka direncanakan dengan keberangkatan pertama rombongan delegasi Malaysia, Kemenhub, Pemprov Riau dan Dumai dari Pelabuhan Dumai menuju Pelabuhan Tanjung Beruas Malaysia, menggunakan KMP Belanak GT 1.100, 18 kru, 300 penumpang dan 18 unit kendaraan.

Sebelumnya, Wali Kota Dumai Zulkifli AS mengikuti pertemuan tiga Negara di Palembang guna membahas Roro Dumai - Melaka, yaitu Indonesia, Malaysia dan Thailand pada 19 - 20 Juli 2019.

"Pengoperasian Roro Dumai-Malaka akan mempengaruhi perkembangan daerah, khusus di bidang ekonomi dengan semakin lancarnya angkutan penumpang maupun barang antar tiga negara melalui Dumai," kata Zulkifli.

Itu juga akan berdampak makin terbukanya arus barang, dan diharap bisa mendorong produk lokal untuk memenuhi kebutuhan wisatawan dari luar.

Baca juga: Menpar: Akses Dumai-Malaka pintu untuk datangkan wisman tercepat untuk Riau