Pekanbaru (ANTARA) - Proses penyelesaian paspor Calon Jamaah Haji (CJH) Provinsi Riau kini sudah rampung sekitar 80,4 persen dari Kantor Imigrasi setempat namun masih butuh proses selanjutnya.
"Paspor setelah diterbitkan pihak imigrasi, tapi masih akan melewati tahapan penyelesaian yang akan melibatkan sejumlah pihak berwenang yakni Kemenag pusat, dan kedutaan besar Arab Saudi guna mendapatkan visa," kata Kasi Dokumen Pendaftaran Haji Bidang PHU Kemenag Riau, di Pekanbaru, Selasa.
Menurut dia, proses ini membutuhkan ketelitian dan kecermatan dalam proses penyelesaian yang telah ditentukan. Sedangkan dua hal yang wajib dimiliki jamaah sebelum masuk asrama haji Riau dan dokumen yang dipegang jamaah saat berangkat yaitu paspor dan gelang.
Ia mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dan bekerja sama dengan Kemenag Kabupaten Kota serta para stake holder bidang haji di Kanwil Kemenag Riau untuk merujuk pada regulasi dan petunjuk yang ada.
"Untuk Kemenag Riau sendiri, sedang mengupdate paspor hingga hari ini, dan kita sudah meminta Kemenag kabupaten/kota untuk mengirimkan kelengkapan paspor ke Kanwil provinsi," katanya.
Jika sudah sampai di Kanwil, tim langsung mengupdate ulang paspor yang sudah terkumpul, dan ini sudah berlangsung sejak 2 Mei 2019 di Kanwil Kemenag Riau.
Proses update ulang diperlukan, terkait data yang ada di paspor dan yang ada diinputSiskohat kadang ditemukan perbedaan sehingga diperlukan pengecekan ulang setelah paspor CJH masuk ke Kanwil Kemenag Riau.
"Pengecekan dibutuhkan untuk menekan masalah calon jamaah haji nantinya, sementara itu data kabupaten/kota yang telah mengirimkan paspor tercatat sebanyak 11 kabupaten/kota, tinggal Kabupaten IndragiriHulu yang belum masuk. Kemungkinan terkendala teknis," katanya.
Berdasarkan data yang diterima hingga 13 Mei 2019, secara keseluruhan sudah ada 4.073 buah paspor atau sekitar 80,4 persen. Masing-masing dari Pekanbaru total jamaah mencapai 1.179, yang baru mengirimkan paspor sebanyak 878 (74,5 persen), Kampar sebanyak 740 (91,8 persen) dari total 806, Bengkalis sebanyak 390 (86 persen) dari total 450, Inhil 436 (79,6 persen) dari total jamaah 548.
Sedangkan yang sudah lengkap 100 persen itu baru Kabupaten Meranti dengan total jamaah haji sebanyak 77 orang, dan yang lainnya tercatat Dumai sebanyak 178 (85,2 persen) dari total 209, Rohul total 434 yang baru menyerahkan paspor sebanyak 426 atau 98,2 persen, Pelalawan sebanyak 264 (88,6 persen) dari total 298, Kuansing sebanyak 227 (99,1 persen) dari 229, Siak sebanyak 243 (93,5 persen) dari total 260, Rohil total 232 yang baru masuk 214 (92,2 persen), terakhir untuk TPHD/TKHD Riau hanya bersisa dua yang belum masuk dari total 34 petugas.
"Setelah data paspor terhimpun tim bidang Haji Kemenag Riau akan mengantarkan berkas paspor jamaah haji ke Bagian Dokumen Perlengkapan Haji Reguler Kemenag RI," katanya.
Berita Lainnya
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Kemenag targetkan pembangunan 160 KUA ramah lingkungan pada 2025
16 December 2024 16:51 WIB
Kemenag RI mulai proses seleksi maskapai penerbangan haji 2025
13 December 2024 9:49 WIB
Kemenag RI komitmen tingkatkan kesejahteraan guru
07 December 2024 15:27 WIB
Kementerian Agama RI hadirkan 1.000 madrasah inklusi bagi penyandang disabilitas
05 December 2024 16:03 WIB
Kemenag tunggu undangan DPR soal pembahasan biaya penyelenggaraan haji
02 December 2024 12:47 WIB
Menko PMK Pratikno dorong Kemenag perkuat sains dan digitalisasi pendidikan
25 October 2024 15:26 WIB
Kemenag ingatkan sanksi bagi pelaku usaha apabila tidak urus sertifikasi halal
15 October 2024 15:49 WIB