Tembilahan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir melakukan kerjasama bersama Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi Guna membangun konektivitas antardaerah perbatasan.
Wakil Bupati Inhil Syamsuddin Uti usai menghadiri Musrenbangnas di Jakarta baeu-baru ini mengatakan, kerjasama yang dibentuk bertujuan mendorong percepatan penanganan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta melakukan koordinasi antardaerah.
Selain itu, kata dia, kerjasama tersebut juga bertujuan untuk mengoptimalkan pengelolaan potensi dan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien guna meningkatkan kemampuan kinerja sejumlah pihak dalam mengemban tugas fungsi dan misi untuk mendukung peningkatan pembangunan nasional, daerah dan kesejahteraan masyarakat.
"Kita sama-sama sepakat dan berkomitmen untuk mewujudkan kerjasama Pengembangan konektivitas antar daerah perbatasan. Komitmen ini nantinya akan membuka akses masyarakat di desa-desa perbatasan agar semakin bagus, tidak kalah dengan pusat Kabupaten,” ucap Syamsuddin Uti.
Pria yang akrab disapa SU ini menilai, dengan terhubungnya Inhil dengan daerah-daerah provinsi tetangga, secara otomatis akan memberikan dampak positif, salah satunya peningkatan ekonomi masyarakat.
"Tentunya dengan adanya penandatanganan kesepakatan tiga wilayah akan memberikan dampak yang baik untuk masyarakat,"tuturnya.
Melalui penandatanganan MoU tersebut, SU berharap pemerintah pusat melalui Bappenas agar memprioritaskan hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan daerah untuk Inhil.
Jika pembangunan dalam kerjasama tersebut berjalan lancar tentunya akan mempermudah akses antarwilayah provinsi.
"Insya Allah akan sangat bermanfaat," ucapnya.
Adapun rincian kerjasama Pemda Inhil bersama dua kabupaten di Provinsi Jambi tersebut, yaitu pembangunan jalan di wilayah Pasar Senen menuju batas Indragiri Hilir sepanjang enam kilometer dan pembangunan jembatan Sungai Pengabuan dan Sungai Betara Parit Deli (Kabupaten Tanjung Jabung Barat).
Pengembangan infrastruktur jalan, peningkatan ruas jalan dan pembangunan jembatan di Pangkal Duri-Mandahara Tengah, Sungai Tawar-Mandahara Hilir, Mendahara Hilir-Geragai-Muara Sabak Barat, Sungai Mendahara, Parit 7,8,9 Pangkal Duri, Kanal WKS dan Parit Jenggek, Parit 4 Bengkok, Parit Berkat dan Box Culvert di Desa Sungai Tawar (Kabupaten Tanjung Jabung Timur).
Selanjutnya, pengembangan perkebunan kelapa masyarakat khususnya kelapa dalam, pemanfaatan BUMDES secara bersamaan antar Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur dan Kabupaten Indragiri Hilir, serta menyusun dan melengkapi proposal bersama untuk percepatan pembangunan infrastruktur dalam pelaksanaan Musrenbangnas, Forum CSR bersama untuk percepatan pembangunan infrastruktur, terutama perusahaan yang dilewati jalur jalan yang akan dibangun.
(ADV/Diskominfops Inhil)
Berita Lainnya
Kenakan baju Melayu, Usalli jadi paslon pertama daftar di KPU Inhil
28 August 2024 19:01 WIB
Tinjau pasar murah, Wabup : Pemda konsisten bantu masyarakat
21 September 2022 14:20 WIB
Bupati Wardan janjikan umroh bagi Qori Qoriah berprestasi di MTQ
25 July 2022 19:12 WIB
Dprd pertanyakan progres proyek pembangunan Inhil tahun 2022
28 June 2022 15:46 WIB
Inhil masuk Lokpri kawasan sentra produksi pangan
21 June 2022 19:18 WIB
Inhil terima penghargaan capaian target vaksinasi Lansia tertinggi se-Riau
24 March 2022 17:12 WIB
Panen di Tempuling, Wabup : Jagung yang perlu dikembangkan
08 November 2021 19:52 WIB
Wabup harap inflasi di Inhil tetap stabil
03 November 2021 18:42 WIB