Jakarta (ANTARA) - Asia Pacific Rayon (APR), produsen viscose-rayon terintegrasi pertama di Asia, ikut berpartisipasi dalam Muslim Fashion Festival (Muffest) yang digelar
pada 1-4 Mei 2019 di Jakarta Convention Center, Jakarta.
Direktur APR, Basrie Kamba di sela-sela acara Muffest 2019, Rabu, mengatakan pertumbuhan busana muslim sejalan dengan peningkatan permintaan global akan viscose-rayon. Diperkirakan akan meningkat menjadi 8 juta ton pada tahun 2020, dari permintaan saat ini sekitar 5,7 juta ton.
"Ini adalah tantangan sekaligus peluang bagi kami dan industri mode muslim Indonesia," katanya.
Perhelatan Muffest yang diinisiasi oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) ini, katanya, seiring dengan gagasan untuk mewujudkan Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia. Dalam rangkaian
acara tersebut, APR berkolaborasi dengan delapan desainer yang tergabung dalam IFC untuk menampilkan "exclusive fashion show" tren busana muslim terkini dengan tema Future is Naturally Sustainable Fiber".
Peragaan busana yang didukung oleh APR ini, menampilkan prediksi tren fashion dunia di masa depan yang akan mengutamakan bahan baku dari produksi yang berkelanjutan
(sustainable) alami sehingga baik bagi alam dan masa depan kita.
Pada 29 Maret yang lalu, APR mengumumkan bahwa mereka telah memulai produksi untuk menjadi salah satu produsen serat viscose-rayon terintegrasi terbesar di dunia. Serat kayu diambil dari perkebunan yang dikelola secara berkelanjutan yang dapat dilacak di sepanjang rantai mulai dari pembibitan hingga produk viscose-rayon.
Memiliki sifat-sifat seperti sejuk, nyaman, dan warna yang cemerlang membuat produk viscose-rayon APR sangat cocok sebagai bahan kain pilihan dalam mode muslim. Viscose-rayon juga dapat dicampur dengan bahan kain lain dalam menghasilkan produk jilbab untuk beragam penggunaan.
Indonesia dengan total populasi 270 juta orang dan mayoritas adalah muslim, memiliki potensi pertumbuhan untuk mengembangkan pasar fashionmuslim di dalam dan luar negeri. APR akan terus mendukung potensi ini dan secara strategis akan turut mengembangkan industri tekstilnya agar dapat bersaing secara global.
National Chairman IFC Ali Charisma menambahkan sebanyak 64 karya kolaborasi yang menggunakan viscose rayon APR dengan 8 desainer dipamerkan dalam peragaan busana. Masing-masing desainer menampilkan ciri khasnyayang sejalan dengan trend forecasting.
Baca juga: APR Pamerkan Produk Viscose-Rayon Berkelanjutan di Indo Intertex 2019
Berita Lainnya
Pastikan Kamtibmas kondusif, Kapolsek Pinggir dan Pamatwil Rayon 3 cek PPS Balai Raja
26 November 2024 14:06 WIB
Pendakwah Oki Setiana Dewi peragakan koleksi mukena kolaborasi Siti Khadijah x APR
12 August 2024 14:28 WIB
68 koleksi jenama lokal berbahan viscose rayon APR tampil memukau pada Muffest 2024
11 August 2024 12:19 WIB
Kolaborasi padukan simplicity dan sustainability dari serat rayon APR di JFW 2024
08 November 2023 10:57 WIB
Pemkab Bengkalis tunggak tagihan PJU, PLN putus aliran
07 November 2023 15:28 WIB
Kolaborasi Modest Fashion dari Serat Rayon APR dengan Wastra Riau dipertunjukkan di JMFW 2024
20 October 2023 11:13 WIB
Berpartisipasi di Helat Pelalawan, viscose rayon produksi APR makin dikenal masyarakat
17 October 2023 20:57 WIB
Angin kencang patahkan tiang jaringan listrik, sejumlah desa di Tebingtinggi Barat padam
06 September 2023 16:24 WIB