Pekanbaru (ANTARA) - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pekanbaru gandeng Bank Riau Kepri (BRK) pasang alat perekam data transaksi daring, atau tapping box pada tempat usaha, guna memaksimalkan penerimaan pajak daerah.
"Bank Riau Kepri tahun ini melalui dana kepedulian sosialnya (CSR) kembali memasang 133 unit tapping box di Pekanbaru,"Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi di Pekanbaru, Rabu.
Menurutnya, ini untuk mengejar target tapping box yang sudah direncanakan terpasang 400 unit pada tahun 2018.
Zulhelmi menjelaskan, untuk pemasangan tapping box kali ini oleh BRK akan disebar di lokasi wajib pajak seperti rumah makan, restoran, hotel dan lainnya.
Dengan dipasangnya tambahan tapping box tersebut maka diharapkan target sebanyak 400 alat perekam data transaksi daring, akan mampu memaksimalkan pendapatan pajak daerah. Walau diakuinya dari sejumlah peralatan itu, belum semua berfungsi maksimal akibat berbagai hal salah satunya rusak.
"Total tapping box terpasang tahun lalu sebanyak 276 unit. Kini BRK ada tambahan sebanyak 133 lagi, sehingga mencapai 409 unit," pungkas Zulhelmi.
Sebelumnya diberitakan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Badan Pendapatan Daerah Pekanbaru tahun lalu tidak tercapai. Dari target Rp847 miliar, terealisai sebesar Rp506 miliar.
Meski tak tercapai target, Bapenda Pekanbaru mengklaim pascapemasangan tapping box, jumlah PAD tersebut sudah mengalami kenaikan sekitar Rp9 miliar dari tahun sebelumnya, yang hanya Rp496 miliar.
Bapenda gandeng BRK pasang 133 tapping box baru di Pekanbaru
Ilustrasi tapping box. (Foto Antara/M Ali Khumaini)
