BBKSDA belum pastikan kebenaran foto harimau Dumai
BBKSDA belum pastikan kebenaran foto harimau Dumai (Antaranews)
Dumai, Riau (Antaranews Riau) - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau belum bisa memastikan kebenaran foto Harimau melintas di jalan raya mengarah Bandara Pinang Kampai Kota Dumai beredar di media sosial baru ini.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah IV BBKSDA Riau Muhammad Zanir di Dumai, Rabu, mengatakan, postingan foto hewan buas terekam kamera saat melintas di jalan raya kawasan Bukit Jin menuju bandara Dumai itu belum diketahui keaslian nya karena tidak ada info atau laporan masuk.
"Foto harimau itu tidak bisa dipastikan dan tidak benar, karena belum ada laporan atau berita diterima," kata Zanir dihubungi wartawan.
Disebutkan, meski foto kemunculan jenis Harimau Sumatera itu belum bisa dipastikan, namun jika ada masyarakat yang melihat diharap untuk melapor dan tidak menganggu hewan tersebut.
BBKSDA Riau, lanjutnya, terus memantau dan berpatroli rutin di kawasan hutan konservasi wisata Dumai di Bukit Jin Kecamatan Dumai Selatan itu, dan tidak pernah melihat hewan klasifikasi satwa kritis yang terancam punah itu berkeliaran.
"Petugas patroli kita tidak pernah melihat harimau di kawasan itu, tapi dahulu nya dua puluh tahun silam atau lebih daerah itu habitat nya dan pernah hidup di sekitar lokasi hutan wisata dumai," sebutnya.
Zanir meyakini di kawasan hutan wisata berada dekat pos KSDA Dumai di Bukit Jin itu sudah tidak dihuni lagi kucing besar ini, dan diduga sudah berpindah ke lokasi lain atau habis.
Dari postingan foto harimau beredar di media sosial, dituliskan kata kata `Harimau nyebrang dr bukit jin ke arah bandara pinang kampai jam 22.00 mlm ini, harap berhati2 bagi yg dekat lokasi`.
Sementara, seorang warga Dumai Afran Arsan mengaku pada era 80 an di lokasi Hutan Wisata Dumai, diceritakan orangtua nya yang menempati komplek perumahan PT Caltex Pacifik Indonesia (CPI) atau Chevron sekarang, pernah hidup dan ditemukan satwa jenis Macan Dahan.
Hewan Macan Dahan ini sering dilihat masyarakat berdiam di atas pipa minyak Chevron yang terbentang di sepanjang jalan di kawasan hutan, namun, keberadaan harimau tidak pernah didengar nya.
"Waktu kecil dulu pernah diceritakan orangtua ada macan dahan di sekitar pipa minyak chevron di jalan hutan wisata, tapi tidak pernah terdengar ada harimau," kata Afran.
