Al Amin
Selatpanjang, (Antarariau.com) - Sanggar Bathin Galang, Desa Wisata Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau akan melaksanakan berbagai iven wisata dalam beberapa bulan kedepan sebagai ajang promosi dan bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.
Ketua Sanggar Bathin Galang Sopandi di Selatpanjang, Kamis, menyebutkan kegiatan mereka tersebut akan melibatkan pemerintah desa, kelompok pencinta lingkungan hingga masyarakat desa.
"Agar masyarakat bisa mengerti dan juga mandiri dalam membuat iven yang tujuannya mempromosikan desa mereka sendiri," ujarnya.
Setelah sukses melaksanakan Rangsang Island International Abrasi Music Festival 2018 bekerja sama dengan Kelompok Pelestari Lingkungan Tegas, pada 26 April lalu, Bathin Galang kembali melibatkan masyarakat dalam iven 1 Juli 2018.
"Festival musik Love Mangrove di Desa Lemang kerjasama dengan kelompok lingkungan Pemakau dan Pemdes Lemang. Tujuannya ajakan pelestarian dibungkus dengan festival musik," ujarya.
Tidak hanya itu, pada 1 Agustus mendatang, bekerjasama dengan produsen kopi liberika Rangsang, Nurjaya Kopi, dan Pemdes setempat juga akan ditaja International Liberika Kopi Sempian Festival.
"Akan ada kontes kopi, seminar kopi dan tentunya musik. Ini kesempatan kita mempromosikan potensi kopi liberika Meranti," kata Sopandi.
Kemudian pada 31 Agustus nanti, Jazz Sawah di Desa Bina Maju untuk menyambut musim tanam dan peresmian Jembatan Cinta yang akan menjadi spot swafoto di tengah-tengah sawah.
"Selain Pemdes, panitia juga akan melibatkan kelompok tani dan masyarakat yang memang sudah mulai melek wisata," sebut alumni Fisipol Unri itu.
Iven-iven di atas tentunya belum termasuk kegiatan rutin yang digelar di markas Sanggar Bathin Galang, Desa Bokor yakni Pesta Sungai Bokor, Bokor World Music Festival dan Bokor One Night.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kepulauan Meranti Ismail Arsyad menyambut baik berbagai kegiatan yang berturut-turut dilaksanakan oleh Sopandi dan kawan-kawan bersama masyarakat serta pemerintah desa tersebut.
"Membungkus kearifan lokal, potensi sekaligus permasalahan lewat iven-iven ini sangat kita dukung dan semoga bisa ditiru oleh kelompok lain di Meranti," sebut Ismail.
***1***
Berita Lainnya
Sejumlah posko pengamanan Natal dan Tahun Baru mulai dibuka di Terminal Kalideres
18 December 2024 14:20 WIB
Sejumlah lokasi di Jakarta Utara hari ini terendam banjir rob
16 December 2024 11:04 WIB
OIKN: Sejumlah infrastruktur Kota Nusantara akan diresmikan Desember 2024
11 December 2024 13:53 WIB
BPBD Cianjur siapkan sejumlah lokasi pengungsian di 15 kecamatan
06 December 2024 16:01 WIB
KLH identifikasi sejumlah isu lingkungan di perkotaan soal sampah hingga polusi
05 December 2024 15:50 WIB
Sejumlah anggota DK PBB kecam veto ke-4 AS atas resolusi gencatan senjata Gaza
21 November 2024 9:41 WIB
BMKG ingatkan waspada potensi hujan berpetir pada Sabtu di sejumlah kota besar
16 November 2024 10:16 WIB
Sejumlah lokasi di Marunda terdampak banjir rob
15 November 2024 11:45 WIB