Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Panam melakukan kunjungan terhadap seorang sopir ojek daring yang jadi korban patah tulang kaki di wilayah setempat.
"Kami ingin melihat kondisi Yulianto Parhusip sopir ojek daring yang alami kecelakaan Februari 2018 di Jalan Garuda Sakti, " kata Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pekanbaru Panam Wisnu Eko Prihartono ketika mengunjungi Yulianto Parhusip, seorang peserta BPJS Ketenagakerjaan dari kalangan sopir ojek daring (gojek) Kota Pekanbaru di rumahnya di daerah Air Hitam Pekanbaru, Jumat.
Wisnu Eko Prihartono menjelaskan pihaknya selaku lembaga negara yang bergerak di bidang Jaminan Sosial, dalam tanggung jawab BPJS Ketenagakerjaan memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada seluruh pesertanya.
"Kami ingin memastikan bahwa Yulianto Parhusip menerima pelayanan pengobatan sesuai standar, serta ingin mengetahui keluhan yang dialami, " tutur dia yang dalam kunjungan didampingi oleh Kepala Bidang Pelayanan Suyono dan Kepala Bidang Pemasaran Esra Nababan.
Menurutnya, kunjungan ini merupakan bagian dari empati kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja.
Wisnu Eko Prihartono menambahkan korban kecelakaan ini akan ditanggung semua biaya pengobatannya sampai sembuh dan membuka pen besi yang ada di kakinya.
"Biayanya tidak terbatas kita bantu sampai sembuh, " imbuhnya.
Sementara itu Yulianto Parhusip salah seorang sopir ojek daring mengaku terkejut saat disambangi. Karena ia sudah dilayani dengan baik untuk pengobatan patah kakinya dan kini menunggu pemulihan di rumah.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas pelayanan "jemput bola" terhadap dirinya ketika mengalami kecelakaan kerja.
"Saya sangat terharu dan mengucapkan terima kasih kepada Tim BPJS Ketenagakerjaan Pekanbaru Panam atas pelayanan yang cepat dan kunjungan mereka saat saya baru dirawat di RS Awal Bros Panam," ujarnya terharu.
Ia mengaku mengalami kecelakaan lalu lintas saat bekerja mengantar penumpang, hingga menyebabkan kaki kanan patah.
Saat kejadian ceritanya lagi, ia dilarikan teman-teman sesama sopir gojek ke RS Awal Bros Panam dan menghubungi pihak BPJS Ketenagakerjaan Panam, karena dirinya terdaftar sebagi peserta BPJS Ketenagakerjaan cabang Pekanbaru Panam.
"Sejak masuk RS dan sampai pulang, saya tidak mengeluarkan biaya sedikitpun. Bahkan tim BPJS Ketenagakerjaan Pekanbaru Panam mengunjungi saya di RS. Dan selama saya dirawat, ruang perawatan dinaikkan menjadi Kelas I," ujarnya.
Pria dengan mata pencarian utama sebagai sopir ojek daring ini mengaku sangat terbantu dengan terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
"Sebagai sopir gojek saya merasakan manfaat jadi peserta, saat seperti ini darimana akan dapat uang biaya operasi kaki dan pengobatan kalau tidak dibayar BPJS, makanya saya menganjurkan seluruh teman-teman saya pengemudi ojek daring agar mendaftarkan diri agar jika terjadi risiko, ada yang melindungi sehingga tidak membebani keluarga, " pungkasnya.
Pastikan Pelayanan Maksimal, BPJS Ketenagakerjaan Panam Kunjungi Driver Gojek Korban Kecelakaan
