Merokok di Pesawat Citilink, Seorang Penumpang Ditahan Petugas Berwajib

id merokok di, pesawat citilink, seorang penumpang, ditahan petugas berwajib

Merokok di Pesawat Citilink, Seorang Penumpang Ditahan Petugas Berwajib

Jakarta (Antarariau cm) - Belum lama ini warganet dikagetkan dengan video yang menunjukkan penumpang pesawat tengah ditahan petugas berwajib setelah diketahui merokok.

Video itu menjadi viral setelah diunggah oleh @motulz. Video berdurasi 1 menit 58 detik milik Manuel Buchacher itu telah dilihat lebih dari 22.000 kali dengan dikirim ulang sebanyak 560 kali dan mendapat 190 tanda hati.

Tak sedikit warganet yang mengkomentari video itu. "Biasa naik truk kali ya," kicau@TrisnaKSasmita. Ada pula yang mencuit, "Harusnya biar pesawatnya terbang dulu. Nyampe atas, baru penumpang gila itu diturunin," tulis @benariskandar.

VP Communication Citilink, Benny Siga Butarbutar, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (25/2) sesaat sebelum pesawat penerbangan terakhir Citilink Indonesia dengan kode penerbangan QG 156 tujuan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma-Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, dengan jadwal penerbangan pukul 21.35 WIB tinggal landas.

"Menurut laporan yang kami terima, saat keluar dari boarding gate menuju pesawat terbang, penumpang yang bersangkutan terlihat merokok bahkan diteruskan saat menaiki tangga pesawat," ujar Butarbutar, saat dihubungi ANTARA News lewat pesan sekejap di Jakarta, Senin.

"Hal itu dilihat banyak orang dan penumpang lainnya, sehingga begitu ada laporan yang masuk ke petugas keamanan bandara bahkan dilibatkan juga petugas POM bandara untuk segera diambil tindakan," kata dia.

Saat bersamaan pesawat sedang mengisi avtur, dan posisi pemakai jasa penerbangan itu, yang menurut data Citilink bernama Iwan Limau, dekat dengan mesin pesawat terbang. Kondisi ini, menurut Butarbutar, sangat mengancam dan membahayakan penerbangan, khususnya keselamatan dan keamanan penerbangan.

"Perilakunya jelas-jelas dapat mengancam keselamatan dan keamanan penerbangan. Dalam industri penerbangan, kami harus bisa memastikan tidak ada satupun aturan keselamatan yang dilanggar sehingga operasional penerbangan dapat berjalan dengan aman, lancar dan nyaman," kata dia.