Pekanbaru (Antarariau.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman melepas 5.000 lebih mahasiswa yang akan turun ke masyarakat dalam rangka Kuliah Kerja Nyata periode Juli-September 2017 di Pekanbaru, Kamis.
"Manfaatkan dengan baik kesempatan kukerta ini. Ini akan jadi modal ketika anak-anakku nanti sudah tamat dan mengabdi di tengah masyarakat," saran Arsyadjuliandi Rachman di tengah-tengah mahasiswa di Pekanbaru.
Mereka akan terjun ke masyarakat di berbagai daerah di Riau. Untuk itu, Gubernur Riau diminta pihak UR untuk melepas secara resmi para insan intelektual itu.
"Hidup mahasiswa! Hidup Mahasiwa! Hidup mahasiswa!" ucap Gubri saat melepas, yang disambut gemuruh dengan ucapan yang sama oleh para mahasiswa.
Ia menyebut mahasiswa sebagai insan intelektual yang akan segera mengabdi atau mengaktualisasikan ilmunya di tengah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur juga menyebut selama 2-08 Juli ini Riau menjadi tuan rumah Olimpiade Sains Nasional (OSN).
"Ada ribuan pelajar terpilih dari berbagai daerah di tanah air sedang mengikuti ajang OSN di Riau. Mereka juga adalah calon-calon pemimpin masa depan. Oleh karena itu, mereka harus mendapatkan kesan yang positif selama di Riau," ucapnya.
Ia berharap, seluruh mahasiswa yang ikut program kukerta kiranya sukses dan bermanfaat bagi masyarakat."Saya ucapkan selamat dan sukses untuk semua," tutupnya.
Acara dihadiri Rektor UR Aras Mulyadi dan sejumlah Forum Koordinasi Pimpinan Daerah setempat.
Berita Lainnya
Jokowi Lepas Bantuan Beras 5.000 MT Untuk Sri Lanka
14 February 2017 9:25 WIB
Mahasiswa UIN dan UNRI tanam 1.500 bibit penghijauan
31 July 2019 16:47 WIB
Ini pesan Gubri untuk Pj. Bupati Kampar dan Pj. Wali Kota Pekanbaru
23 May 2023 17:34 WIB
Resmikan jalan dua jalur di Indragiri Hulu, ini pesan Gubernur Syamsuar
30 January 2023 12:51 WIB
Ini Pesan Gubri Untuk Kades Di Bengkalis
22 November 2017 23:00 WIB
Lantik PLT Wako Pekanbaru, Ini Pesan Gubri
27 October 2016 20:22 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB