Pekanbaru, (Antarariau.com) - Operasi Patuh Siak 2017 di Wilayah Hukum Kepolisian Daerah Riau pada hari perdana Selasa (9/5) lalu secara akumulatif menemukan 771 pelanggaran lalu lintas.
"Pelanggaran ada 771 perkara dengan yang ditilang 719 perkara dan teguran 52 perkara," kata Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Tulus Ikhlas di Pekanbaru, Rabu.
Menurutnya pelanggaran yang banyak ditertibkan adalah yang berisiko kecelakaan. Diantaranya seperti tidak menggunakan pelindung kepala, melawan arus, dan berboncengan lebih dari yang seharusnya.
"Untuk kecelakaan baik yang menibggal dunia, luka berat, dan luka ringan nihil," ungkapnya.
Sementara itu di Pekanbaru terlihat razia pelaksanaan perdana Operasi Patuh Siak 2017 ini dipimpin oleh Wakasat Lantas AKP Zulfa Renaldo pada Selasa (9/5). Kegiatan itu sempat terhenti karena kondisi cuaca hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru namun tetap bisa menindak 113 pengendara.
Dari 113 pelanggaran lalu lintas masih didominasi oleh kendaraan roda dua yang tidak menggunakan Helm ganda saat berboncengan di kawasan tertib lalu lintas (KTL). Kurangnya kesadaran akan keselamatan dalam berkendara membuat pihak Kepolisian harus melakukan tindakan tegas dengan Tilang elektronik.
Berita Lainnya
Polres Inhu sanksi pelanggar lalu lintas selama Operasi Patuh
16 July 2023 13:41 WIB
Polri tindak 15.588 kendaraan langgar lalu lintas di hari pertama Operasi Patuh 2023
11 July 2023 16:24 WIB
Polres Bengkalis gelar apel pasukan operasi patuh "Lancang Kuning"
10 July 2023 11:48 WIB
Kapolresta Pekanbaru tekankan tak ada pungli saat Operasi Patuh Lancang Kuning
10 July 2023 10:43 WIB
Polda Metro Jaya tindak 38.738 kendaraan dalam 14 hari Operasi Patuh Jaya 2002
27 June 2022 14:31 WIB
Operasi Patuh Jaya 2022 tindak 21.475 pelanggar lalu lintas
22 June 2022 13:49 WIB
Polisi bagikan 100 helm saat lakukan Operasi Patuh Jaya di Pesing
17 June 2022 15:01 WIB
Polresta Pekanbaru ingatkan pemotor tak pakai sendal jepit
16 June 2022 15:24 WIB