JAKARTA, INDONESIA 11 Maret 2017 (Antarariau.com) SAP America (NYSE: SAP) hari ini mengumumkan terpilihnya mereka menjadi salah satu dari 100 Tempat Kerja Terbaik di Dunia Tahun 2017, menurut perusahaan konsultan dan penelitian global Great Place to Work and Fortune.
SAP meraih peringkat ke-59 pada daftar bergengsi tersebut, yang didasarkan pada penilaian karyawan atas budaya kerja perusahaan mereka di berbagai bidang seperti kepercayaan dalam kepemimpinan, kebanggaan dalam bekerja dan eratnya tali persahabatan antar rekan kerja.
"Penghargaan ini merupakan bukti bagi lebih dari 20.000 orang karyawan Amerika Serikat yang telah membuktikan bahwa etos kerja dan nilai kebersamaan yang mereka miliki telah menjadikan SAP sebuah tempat yang spesial untuk bekerja setiap harinya, tutur Jennifer Morgan, presiden, SAP Amerika Utara.
"Kami telah membangun budaya kesetaraan, tujuan hidup, dan rasa hormat terhadap orang lain, di mana pemikiran inovatif dan keberanian dalam mengambil risiko diakui dan diperhitungkan, dan di mana semua anggota perusahaan bersatu dalam membantu pelanggan kami di seluruh dunia untuk meraih keberhasilan."
Dari mereka yang disurvei, 98 persen melaporkan perasaan bangga yang luar biasa dapat bekerja di SAP, dan 96 persen mengatakan bahwa SAP menawarkan tantangan yang hebat, reward yang fantastis, situasi kerja yang menyenangkan, dan komunikasi (antar karyawan) yang luar biasa.
SAP America memberikan kesempatan karyawan untuk bepergian dan memperluas pengalaman serta keterampilan mereka. SAP SE, yang berbasis di Jerman, merupakan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia dan menawarkan program pengayaan kepada karyawan di kawasan Amerika Utara dan wilayah lainnya, yang mencakup:
-Leadership Excellence Acceleration Program (L.E.A.P): Program pelatihan yang berdurasi selama 1 tahun dan telah memenangkan berbagai penghargaan ini ditujukan bagi perempuan yang memiliki potensi dan minat dalam mencapai posisi kepemimpinan dan manajemen.
-Mentoring dan fellowship (beasiswa): Program fellowship SAP berkisar antara 4 minggu sampai 6 bulan, memungkinkan karyawan untuk mendapatkan pelatihan secara penuh dalam berbagai posisi dan area bisnis. Pendekatan secara formal, dan berbasis hubungan antar manusia yang mendasari program ini, memberikan keuntungan secara timbal balik baik bagi peserta program maupun pembimbing mereka.
-Coffee Corners: Sepanjang tahun dan di seluruh cabang kantornya, anggota tim kepemimpinan SAP secara aktif melibatkan diri dalam dialog terbuka bersama para karyawan lainnya dalam sesi Coffee Corners.
Jadwal kerja yang fleksibel: Karyawan dapat bekerja dari jarak jauh tanpa terikat jam kerja formal. Kebijakan pembayaran penuh untuk keperluan cuti pribadi seperti cuti orangtua, cuti sakit yang tidak dibatasi, dan masa cuti liburan selama sebulan penuh telah disediakan bagi karyawan baru.
Early Talent Program: Ditujukan bagi karyawan baru dengan pengalaman kerja 2 tahun ke bawah, program ini menyediakan fasilitas pelatihan, bimbingan, dan dukungan bagi mereka agar dapat menyalurkan ide dan kemampuan terbaik selaku kaum milenial.
SAP Social Sabbatical: Program berdurasi 4 minggu bagi karyawan bertalenta tinggi memberikan mereka kesempatan untuk bekerja di dalam tim berskala global dengan tingkat keragaman yang tinggi dan memecahkan tantangan bisnis di sektor kewirausahaan di negara-negara berkembang.
SAP America juga belakangan ini meraih 2 penghargaan atas komitmennya terhadap keberagaman. Selain dinobatkan menjadi salah satu dari 50 tempat kerja terbaik atas keberagamannya oleh Fortune, SAP America juga terpilih sebagai tempat kerja pilihan bagi kesetaraan gender dan LGBT oleh Human Rights Campaign untuk keempat kalinya selama 4 tahun berturut-turut.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB