Zagreb (Antarariau.com)- Otoritas Kroasia mengumumkan kasus flu burung pada unggas di sebuah peternakan di wilayah perbatasan dengan Hongaria, Jumat.
Virus flu burung H5N8 ditemukan di sebuah peternakan di Desa Kriznica dekat Sungai Drava, dan menewaskan 15 ayam dan bebek, menurut pernyataan Kementerian Pertanian.
Kriznica memiliki 22 peternakan unggas skala kecil.
Namun, karena desa tersebut terletak di antara Sungai Drava dan perbatasan, tidak ada risiko virus akan menyebar, menurut pernyataan Kementerian Pertanian.
Semua unggas di desa tersebut akan dimusnahkan, Jumat.
"Larangan pergerakan orang, hewan, dan kendaraan diberlakukan pada daerah yang terinfeksi," kata pernyataan itu, seperti dilansir AFP.
Virus H5N8 dapat menyebar dengan cepat di petenakan yang terdampak, sehingga menyebabkan pemusnahan ribuan burung.
Sejak Oktober, virus tersebut terdeteksi di 14 negara Eropa lainnya termasuk Inggris, Prancis, dan Jerman.
Hungaria menjadi negara dengan jumlah kasus wabah tertinggi dalam tiga bulan terakhir. Sebanyak 201 kasus dilaporkan terjadi di peternakan, dan empat kasus pada burung liar.
Berita Lainnya
Kebun binatang Berlin tutup karena ditemukan kasus flu burung
19 November 2022 10:58 WIB
Kasus flu burung di Denmark, 25.000 ekor ayam dimusnahkan
17 November 2020 10:27 WIB
Singapura tunda penggunaan dua vaksin flu usai kasus kematian yang terjadi di Korea
26 October 2020 13:19 WIB
Ada taman wisata berisi 21 jenis burung di Siak
20 January 2024 11:07 WIB
Brazil merasa khawatir vaksin flu burung akan ganggu aktivitas perdagangan
23 May 2023 10:23 WIB
BBKSDA Riau kirimkan burung endemik Maluku ke asalnya
11 May 2023 11:35 WIB
Ratusan unggas di Kampar mati mendadak, ini tanggapan Kemenkes
12 March 2023 18:57 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB