Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sejumlah elemen masyarakat mempertanyakan urgensi Kementerian Dalam Negeri yang menunda pelantikan bupati terpilih Rokan Hulu dan Pelalawan di Gedung DPRD Riau, Kota Pekanbaru.
"Apa alasan Mendagri yang secara mendadak menunda pelantikan ini? Kita sebagai warga Rohul seperti anak kehilangan induk tanpa kejelasan," kata salah seorang warga Rokan Hulu (Rohul), Santi yang ditemui Antara di luar gedung DPRD Riau, Pekanbaru, Selasa.
Santi yang mengatakan berangkat dari Pasir Pangaraian, Rohul sejak pukul 04.00 WIB dinihari tadi mengaku sangat kecewa karena dia secara pribadi mengaku tidak mengetahui adanya penundaan pelantikan tersebut.
Hal yang sama disampaikan H Abdul Latif, salah seorang tokoh masyarakat asal Rohu yang berada di Pekanbaru sejak Senin kemarin (18/4). Ia mengaku mendapatkan undangan langsung dari Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman
"Kalau proses hukum saya tidak ikut campur. Tapi apa itu jadi alasan penundaan pelantikan tersebut," ujarnya.
Dia yang ditemui bersama sejumlah warga Rohul lainnya di Gedung DPRD Riau mengaku akan bertahan seraya berharap Mendagri kembali mengubah fikirannya untuk melantik bupati terpilih.
Sedianya pada Selasa pagi ini sekitar pukul 08.00 WIB dilakukan pengambilan sumpah dan pelantikan pasangan Bupati Pelalawan M Harris - Zardewan dan Rohul Suparman - Sukiman. Namun, pada Senin malam tadi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mendadak menunda pelantikan Bupati Rokan Hulu terpilih, Suparman.
Berita Lainnya
Imbas banjir rob, Jalur kereta di Tanjung Priok sudah bisa dilalui kembali
16 December 2024 16:33 WIB
Romahurmuziy sebut sudah ada empat nama kandidat ketua umum PPP
14 December 2024 11:10 WIB
KPU Jaksel sebut sosialisasi dorong partisipasi pemilih Pilkada sudah maksimal
09 December 2024 10:54 WIB
Semua logistik Pilkada di Bengkalis sudah di PPK
28 November 2024 18:55 WIB
Pelanggan Tirta Indra di Inhu sudah bisa bayar tagihan airnya di BRK Syariah
23 November 2024 10:02 WIB
Single kolaborasi Rose BLACKPINK dengan musisi Bruno Mars sudah dirilis
19 October 2024 13:23 WIB
Pembayaran upah secara digital sudah mulai dilaksanakan di Jepang
19 October 2024 11:19 WIB
PSSI sudah kirim surat protes ke AFC
13 October 2024 15:25 WIB