Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Komisi C DPRD Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau merasa kecewa saat meninjau lokasi jalan Singingi yang rusak sebelum habis masa pemeliharaan kegiatan.
"Saya meminta pihak rekanan segera melakukan perbaikan," kata Ketua Komisi C DPRD Kuantan Singingi Andi Nurbai di Teluk Kuantan, Senin.
Ia mengatakan, kondisi jalan itu semestinya belum mengalami kerusakan, karena baru selesai dibangun tahun 2015, saat ini masih dalam masa pemeliharaan.
Kerusakan itu apapun penyebabnya, diduga kurangnya kualitas pekerjaan, untuk itu semua pihak yang terkait diminta untuk segera memperbaikinya karena jalan itu dilalui banyak warga.
"Rekanan yang mengerjakan proyek jembatan sungai Tingkalak dan sungai Bawang di Kecamatan Singingi harus memperbaiki timbunan ujung dan pangkal jembatan yang rusak itu," ujarnya.
Andi menyebutkan, jika terlambat dilakukan perbaikan maka lalu lintas warga di daerah tersebut terhambat dan bahkan kerusakan bakal semakin luas hingga mengganggu juga ekonomi masyarakat di daerah tersebut.
Hendrianto (34) salah satu warga Kuansing mengatakan, jika ada proyek yang rusak sebelum habis masa pemeliharaan berarti pekerjaannya diduga kuat tidak memenuhi standar kualitas, untuk itu perlu dilakukan evaluasi dan penyelidikan.
" Saya meminta penegak hkum juga memperhatiakan temuan itu," ujarnya.
Ia juga menyebutkan, masih banyak ditemukan proyek di sejumlah SKPD Pemerintah Kuantan Singingi yang bermasalah baik karena tidak selesai maupun kurang sesuai dengan proses pengerjaan, namun hal ini masih terus dikumpulkan datanya untuk dilakukan analisa sebelum disampaikan ke penegak hukum.
"Sebagai warga berharap jika ada laporan masuk ke Penyidik, penegak hukum agar bisa diproses dengan tarsparan," tegasnya.
Kuansing harus bebas dari praktek KKN, agar daerah ini semakin maju dan terus berkembang.
Jalan Sudah Rusak Sebelum Masa Pemelihaan Habis, Legislator Kuansing Geram
