Jakarta, (Antarariau.com) - Korban kecelekaan bus yang berisi puluhan warga negara Indonesia di Malaysia bertambah satu orang atas nama Nazri (37).
Berdasarkan keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Minggu sore, Nazri mengalami pendarahan di bagian otak dan harus menggunakan alat bantu pernafasan selama menjalank perawatan di Rumah Sakit Sungai Baloh, Malaysia.
Duta Besar RI untuk Malaysia Herman Prayitno telah menjenguk para korban kecelakaan bus wisata yang berisi 40 orang WNI.
Herman mengatakan siap membantu biaya pengobatan dan pemulangan jenazah para WNI yang menjadi korban kecelakaan bus tersebut.
Hingga Minggu sore masih terdapat dua WNI korban luka yang dirawat di RS Sungai Baloh, yaitu Asti Hutagalung (38) dan Lirlawati (39).
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah memerintahkan jajaran Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur untuk terus memantau warga negara Indonesia yang menjadi korban kecelakaan bus di Malaysia.
"Jadi begitu ada informasi kecelakaan bus dan ada WNI di dalamnya, Kedutaan kita langsung bergerak," kata Menlu Retno.
Sabtu pagi (9/1) waktu setempat, sebuah bus wisata dari Taman Seni dengan tujuan Pelabuhan Jetty Lumut mengalami kecelakaan, yakni terperosok ke parit, di Km 46 daerah Asam Jawa.
Saat melintas di daerah Asam Jawa, bus tersebut disalip oleh truk pengangkut barang yang bagian belakangnya menabrak bagian depan bus. Akibatnya, supir bus kehilangan kendali sehingga menabrak tiang lalu masuk ke parit yang berada di sisi kiri jalan.
Para korban dilarikan ke Rumah Sakit Sungai Buloh dan Rumah Sakit Tanjung Karang di Malaysia.
Kementerian Luar Negeri dan KBRI Kuala Lumpur membuka hotline bagi keluarga korban, yakni KBRI Kuala Lumpur di +60193345114 atas nama Yudha dan hotline Kemenlu di 081289009045 atas nama Herman
Berita Lainnya
WNI korban TPPO di Myanmar berharap bisa segera pulang
30 November 2024 6:21 WIB
KBRI Madrid sebut sejauh ini tidak ada WNI yang jadi korban banjir Spanyol
02 November 2024 14:54 WIB
Kemlu RI pastikan tidak ada WNI yang jadi korban serangan di teater dekat Moskow
23 March 2024 12:57 WIB
Dubes Fadjroel Rachman sebut tidak ada WNI jadi korban gempa Kazakhstan
23 January 2024 14:52 WIB
KBRI Tokyo pastikan tidak ada WNI jadi korban jiwa gempa Ishikawa Jepang
02 January 2024 15:15 WIB
Pemerintah pulangkan 28 orang WNI korban TPPO dari Kamboja
05 October 2023 11:39 WIB
WNI korban penculikan di Malaysia akhirnya selamat
24 September 2023 14:42 WIB
Kemlu RI sebut tidak ada WNI jadi korban gempa Maroko
09 September 2023 14:54 WIB