Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kementrian Koordinator Perekonomian RI mengatakan bahwa setiap daerah termasuk Provinsi Riau harus punya sektor unggulan dalam hal makanan dan minuman dalam mengahadapi arus masuk Masyarakat Ekonomi Asean 2016.
"Setiap daerah harus punya sektor unggulan karena pada MEA juga ada arus bebas makanan dan minuman seperti barang oleh-oleh. Saya kurang tahu juga unggulan Riau ini apa," kata Kepala Bidang Peningkatan Daya Saing Koperasi Kemenko Perekonomian RI, Hitono Prio di Pekanbaru, Selasa.
Hal itu disampaikannya usai sosialisasi Izin Usaha Mikro Menengah di Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru. Izin tersebut, kata dia, juga salah satu persiapan Indonesia untuk memacu persaingan pada MEA.
Dikatakannya, bahwa tidak hanya harus memiliki kuliner unggulan, Riau juga harus bisa mengemasnya dengan baik. Kemasan, kata dia, sangat menentukan karena kadang-kadang orang kalau beli oleh-oleh lihat kemasannya dulu, padahal rasanya belum tahu enak.
"Tapi itu bisa buat orang tertarik, harus ada suatu kreatifitas dan harus ada orang yang bisa menciptakan kemasan yang juga harus memenuhi standar. Itu bisa kerjasama dengan industri kreatif, meskipun pasti ada biaya tambahannya," ulasnya.
Namun, lanjut dia, dengan berlalunya waktu, jika kemasan memang sudah ditingkatkan dan "Brand" sudah dibangun, harga berapapun akan dibeli orang. Seperti pengrajin di Bali yang sudah ada pelanggan khusus.
Oleh karena itu, UMKM di Riau yang dekat dengan negara tetangga harus siap karena tidak mungkin diundur lagi. Selain itu, tidak mungkin juga MEA tanpa Indonesia.
Apalagi negara lain terlihat sudah sangat siap sekali seperti Thailand dan Vietnam. Negara terakhir harus diwaspadai karena semakin maju, contoh saja investior juga banyak yang beralih ke Vietnam.
Berita Lainnya
Kemenko Perekonomian: Sektor manufaktur jadi opsi penyelamat kelas menengah
29 August 2024 13:50 WIB
Kemenko perekonomian kagumi pendekatan sirkular ekonomi PTPN IV Regional III
14 August 2024 11:09 WIB
Mendag Zulkifli Hasan sebut harga Minyakita dibahas di rapat Kemenko Perekonomian
30 November 2023 12:15 WIB
Kemenko Perekonomian gandeng Bank Dunia untuk melanjutkan program SLM-MDTF
12 July 2023 16:13 WIB
Kemenko Perekonomian sebut keamanan data jadi aspek penting ekonomi digital
10 July 2023 14:26 WIB
Kemenko PMK nyatakan gotong royong jadi fondasi penting perekonomian mandiri
04 July 2023 13:23 WIB
Hutama Karya raih kontrak baru proyek kawasan Kemenko Perekonomian di IKN Nusantara
27 May 2023 9:31 WIB
Ini anggaran tahun 2023 yang diusulkan Kemenko Perekonomian
06 June 2022 14:39 WIB