Harga Emas Naik Didukung Pelemahan Dolar AS

id harga, emas naik, didukung pelemahan, dolar as

 Harga Emas Naik Didukung Pelemahan Dolar AS

Chicago, (Antarariau.com) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena dolar AS melemah setelah pertemuan Bank Sentral Eropa memutuskan untuk memangkas suku bunga deposito lebih kecil dari yang diharapkan.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Februari naik 7,4 dolar AS, atau 0,70 persen, menjadi menetap di 1.061,20 dolar AS per ounce.

Emas mendapat dukungan setelah Bank Sentral Eropa (ECB) memangkas suku bunga menjadi negatif 0,3 persen dan memperpanjang program pembelian obligasi 60 miliar euro untuk merangsang ekonomi zona euro.

Namun, stimulus dan penurunan suku bunga ini lebih kecil daripada yang diharapkan oleh investor, sehingga euro naik tajam terhadap dolar AS, setelah dolar AS mencapai tertinggi multi-tahun dalam persiapan untuk pertemuan ECB.

Indeks dolar AS turun tajam 2,22 persen menjadi 97,80 pada pukul 19.00 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar melemah maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang dihargakan dalam dolar, menjadi lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lainnya.

Para analis mencatat bahwa ECB telah melakukan kebalikan dari apa yang Federal Reserve AS akan lakukan, karena The Fed sedang mempersiapkan untuk menaikkan suku bunga.

Pasar sekarang telah sepenuhnya memperhitungkan ekspektasi kenaikan suku bunga Desember, dan bahwa pasar sekarang tak yakin waktu untuk kenaikan suku bunga berikutnya.

Laporan klaim pengangguran yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis sejalan dengan harapan, karena klaim pengangguran awal naik 9.000 menjadi 269.000 pada minggu yang berakhir 28 November.