Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, Riau mendorong petani untuk menanam cabai merah dan bawang merah dengan memberikan bantuan bibit untuk ditanam di lahan 10 hektare.
"Ini dana yang kami usulkan ke pusat melalui Kementerian Pertanian tahun 2015 ini," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, El Syabrina di Pekanbaru, Jumat.
Menurut El, bantuan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ini sudah disetujui dan segera digelontorkan.
"Nilainya sekitar Rp75 juta per hektare untuk total luasan tanaman cabai merah dan bawang merah 10 hektare," urai El.
El menilai upaya mendorong pertanian cabai merah dan bawang merah untuk petani Pekanbaru dilakukan untuk menambah ketersediaan kedua komoditas ini di pasaran lokal.
Karena selama ini, cabai dan bawang merah yang beredar di pasar Pekanbaru itu berasal dari luar provinsi Riau seperti Jawa untuk bawang dan dari Sumbar dan Medan untuk cabai dan lainnya.
Sehingga tidak jarang kedua kebutuhan pokok yang permintaannya tinggi di Pekanbaru berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau sering menjadi pemicu inflasi saat pasokannya mulai terganggu.
"Makanya dengan adanya upaya pengembangan lahan cabai dan bawang di Pekanbaru setidaknya bisa jadi penyangga stok saat pasokan terganggu," urai El.
Berita Lainnya
Pengungsi Rohingya di Pekanbaru kerap curi hasil kebun hingga bawa sajam, warga resah
18 December 2024 21:57 WIB
Polda Riau cek kelangkaan solar di SPBU
18 December 2024 17:25 WIB
Rumah sakit otak dan jantung di lahan 10 Ha segera dibangun di Pekanbaru
18 December 2024 7:52 WIB
Dishub Provinsi Riau petakan titik jalan rawan kecelakaan selama Nataru
18 December 2024 7:51 WIB
Riau tetapkan status siaga darurat tanggulangi banjir
17 December 2024 22:36 WIB
Lantaran rambutan, pengungsi Rohingya resahkan warga Pekanbaru
17 December 2024 16:02 WIB
Pemprov Riau hibahkan 10 ribu meter persegi lahan untuk pengadilan militer
16 December 2024 20:56 WIB
Karyawan bank BUMN ditemukan tewas di tol Dumai-Pekanbaru, diduga bunuh diri
16 December 2024 20:25 WIB