Jakarta, (Antarariau.com) - Kecepatan rata-rata mengemudikan kendaraan di Jakarta berada di bawah 19 km/jam, setara dengan kecepatan pengendara sepeda santai.
Kesimpulan tersebut diambil berdasarkan data kemacetan ibukota selama 2014 dari aplikasi navigasi sosial Waze.
Waze dalam siaran pers yang diterima Antara, Rabu, mengatakan pada akhir pekan rata-rata kecepatan mengemudi meningkat menjadi 22 km/jam, sementara pada hari kerja kecepatan menurun menjadi 18 km/jam.
Dalam sepekan, Sabtu adalah hari terpadat dengan sekitar 20 persen pengendara berada di jalan. Jumlah pengendara berkurang pada Selasa meski hanya sekitar 5 persen.
Sepanjang hari libur nasional 2014, tercatat Hari Tahun Baru Islam pada 25 Oktober sebagai hari teraktif dengan peningkatan pengendara sebanyak 123 persen di jalan.
Selain itu, Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mengemudi. Hanya 50 persen pengendara melaju pada hari pertama Ramadhan, 29 Juni 2014. Hari itu kecepatan berkendara pun 35 persen lebih cepat.
Sepanjang Ramadhan, kecepatan benar-benar meningkat dengan rata-rata harian hampir 30 km/jam dan jumlah pengendara per hari secara konsisten lebih rendah.
"Tanda penurunan data kami menunjukkan bahwa Ramadhan mungkin waktu terbaik untuk berkendara sepanjang tahun," imbuh Waze.
