Moskwa, (Antarariau.com) - "Angkatan Laut Rusia memberi proyek pengembangan dan pembangunan kapal selam generasi kelima," kata Panglima Angkatan Laut Rusia, Admiral Viktor Chirkov, Kamis lalu (19/3)
Tidak disebutkan kode proyek atau calon nama kapal selam generasi kelima Rusia itu.
"Kami telah memformulasikan keperluan pertahanan dan sektor industri guna membangun generasi kelima kapal selam itu. Ini masih berjalan. Tidak akan ada jeda dalam pengembangan dan perancangan kapal selam ini," katanya, dalam peringatan Hari Kapal Selam Rusia, yang dikutip dari Jakarta, hari ini.
Rusia diketahui sejak lama memiliki armada kapal selam yang sangat diperhitungkan dunia. Mereka sangat mengedepankan kerahasiaan teknologi, taktik, dan operasi kapal-kapal selam itu.
Mereka mengembangkan kapal selam secara sangat spesifik, mulai dari untuk misi serang kapal selam, peluncur peluru kendali, pengintaian, pijakan peluncur peluru kendali nuklir, dan lain sebagainya.
Kelas yang paling besar dan paling menggentarkan pada jamannya adalah kapal selam nuklir kelas Akula yang oleh NATO dinamakan kelas Typhoon; di antaranta adalah Red October.
Sistem propulsinya menjadi hal yang sangat mengagetkan ahli rancang-bangun dan strategi kapal selam, yaitu teknologi Caterpillar, yang tidak memakai baling-baling laiknya kapal selam konvensional.
Menurut Chirkov, keperluan pengembangan kapal selam generasi kelima itu dipicu kerangka waktu dan daur waktu alami operasionalisasi kapal perang dan kapal selam. Juga perkembangan teknologi pembangunan kapal dan teknik terkait pembuatan kapal selam.
"Rusia harus memandang jauh ke depan dalam pengembangan armada kapal selamnya, untuk menghindari stagnansi," kata dia.
“Dalam pengembangan kapal selam generasi kelima ini, biro perancangan dan perusahaan terkait harus mengikuti persyaratan sangat ketat yang kami ajukan agar kapal selam itu lebih tidak bisa dilacak musuh. Kapal selam kami kini semuanya telah dilengkapi sistem pengintaian otomatis dan perlengkapan peringatan dini,” kata dia.
Pada jangka panjang, kata dia, mereka telah merencanakan membangun kapal selam unggulan dan membangun generasi berikutnya berbasis pijakan terintegrasi, melibatkan serangkaian badan kapal terintegrasi moduler multifungsi dalam berbagai ukuran, dan menciptakan sistem robotik multifungsi.
"Ini semua untuk memelihara tingkat kesiapan perang dari sistem kapal selam nuklir strategis yang kini ada dan juga persenjataan dasar," kata dia.
Berita Lainnya
Rusia: Misi koalisi Amerika Serikat di Irak harus diakhiri sesuai jadwal
07 December 2024 15:43 WIB
Rusia tawari Ukraina untuk bertukar 630 tahanan perang
28 November 2024 10:32 WIB
Rusia berharap dapat lanjutkan dialog dengan AS usai kemenangan Donald Trump
16 November 2024 12:06 WIB
Rusia akan respons penempatan pangkalan pertahanan Amerika Serikat di Polandia
14 November 2024 15:54 WIB
NATO: Pengiriman pasukan Korut ke Rusia merupakan ancaman bagi keamanan global
07 November 2024 11:00 WIB
Empat kapal perang Rusia sandar di Surabaya untuk ikuti Latma Orruda 2024
04 November 2024 12:41 WIB
Rusia nyatakan siap membantu penyelesaian konflik di Timur Tengah
02 November 2024 11:53 WIB
China minta semua untuk menahan diri soal pengerahan tentara Korut ke Rusia
30 October 2024 14:55 WIB