Rute Terbang Perintis Hanya Sebagian Diminati

id rute, terbang perintis, hanya sebagian diminati

 Rute Terbang Perintis Hanya Sebagian Diminati

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Rute penerbangan perintis yang diberikan pemerintah dengan sumber pendanaan dari APBN tahun 2014 dan mulai dijalankan pada tahun itu, teryata hanya sebagian rute yang diminati masyarakat terutama di Provinsi Riau sebagai pengguna transportasi udara.

"Kalau yang paling banyak peminatnya itu yakni rute Dabo Singkep-Pekanbaru pergi dan pulang satu hari kemudian, disusul Pekanbaru-Tanjung Balai Karimun pergi pulang pada hari yang sama," ujar District Manager Susi Air Jambi-Pekanbaru, Ridho melalui telepon dari Pekanbaru, Riau, Kamis.

Dia mengatakan, operasional Susi Air di Riau melayani empat rute perintis yang menghubungkan dua provinsi dan diterbangi menggunakan pesawat Grand Caravan berkapasitas 12 kursi penumpang melayani masyarakat di Kepulauan Riau dan Riau serta antarkabupaten/kota di Riau.

Keempat rute perintis tersebut mulai diterbangi terhitung sejak 23 Januari 2014 yakni Dabo Singkep-Pekanbaru, Pekanbaru-Tanjung Balai Karimun pergi pulang, Pekanbaru-Pasir Pangaraian pergi pulang dan Pekanbaru-Rengat pergi pulang serta Pekanbaru-Dabo Singkep.

"Secara umum, kalau untuk rute Pekanbaru-Pasir Pangaraian (Kabupaten Rokan Hulu, Riau) begitu juga Pekanbaru-Rengat (Kabupaten Indragiri Hulu, Riau) peminatnya masih kurang. Tetapi kalau untuk rute dari Riau menuju Kepri atau sebaliknya kita ramai," paparnya.

Untuk keempat rute tersebut, dia menjelaskan, telah berakhir kontrak kerja sama antara pemerintah pusat dan maskapai Susi Air pada pertengahan Desember 2014 atau tepatnya pekan lalu, sehingga empat rute tersebut tidak diterbangi lagi untuk perintis di tahun ini.

"Animo masyarakat ada catatan "load factor-nya". Jadi, rute-rute mana saja yang cukup potensial ada datanya untuk bahan evaluasi pemerintah yang kemungkinan besar tahun depan frekuensi penerbangan bakal ditambah. Namun untuk 2015, kita belum dapat informasi karena ditenderkan lagi," katanya.

Dinas Perhubungan Provinsi Riau awal tahun ini menyatakan, empat rute penerbangan perintis yang dilayani oleh maskapai Susi Air dengan menggunakan pesawat jenis Grand Caravan tipe C208B bertujuan menghubungkan perekonomian dua daerah dengan harga yang sangat murah.

"Penerbangan perintis itu disubsidi pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan tujuan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar empat rute perintis, satu kali dalam sepekan," ujar Kepala Bidang Perhubungan Udara Dishub Provinsi Riau, Eddi Sukiatnadi.