Jakarta (ANTARA) - Memeriksa tekanan darah secara mandiri di rumah menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan jantung, terutama bagi penderita hipertensi atau masalah kardiovaskular lainnya.
Namun, menurut ahli jantung Dr. Danielle Belardo, pemeriksaan tekanan darah di rumah tetap harus dilakukan dengan cara yang benar agar hasilnya akurat. "Hal kecil seperti posisi lengan atau ukuran manset bisa memengaruhi hasil hingga 10 persen," ujarnya, dikutip dari Hindustan Times, Senin (21/7).
Berikut panduan penting yang ia sarankan:
Gunakan alat yang tepat: Pilih alat pengukur tekanan darah otomatis dengan manset brakialis (lengan atas), bukan pergelangan tangan. Hindari alat manual kecuali Anda sudah terlatih.
Perhatikan ukuran manset: Pastikan manset pas di lengan dan ditempatkan sekitar satu inci di atas lipatan siku.
Baca juga: Melakukan aktivitas rumah tangga berperan kurangi risiko penyakit jantung
Sikap tubuh saat mengukur: Duduk dengan punggung tegak, kaki menapak lantai (tidak menyilangkan), dan lengan diletakkan di permukaan datar sejajar dengan jantung.
Persiapan sebelum mengukur: Hindari merokok, minum kafein, atau olahraga 30 menit sebelumnya. Beristirahatlah tenang selama 5 menit sebelum pengukuran.
Baca juga: Ahli Ungkap Manfaat Campuran Buah dan Susu untuk Kesehatan Pencernaan dan Jantung
Waktu terbaik mengukur: Lakukan pengukuran dua kali sehari, pagi sebelum minum obat dan malam sebelum makan malam. Beri jeda satu menit antara dua pengukuran.
Gunakan alat dengan fitur memori atau Bluetooth: Ini membantu menyimpan data tekanan darah dan memudahkan dokter untuk membandingkan hasil dengan alat profesional.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat memantau tekanan darah secara akurat di rumah dan membantu dokter dalam menilai kondisi jantung Anda secara lebih tepat.