Bengkalis (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Polres Bengkalis, serta seluruh stakeholder terkait siap melaksanakan seluruh instruksi dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayahnya. Pernyataan ini disampaikan oleh Sekda Ersan usai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Karhutla di Provinsi Riau Tahun 2025 yang dilaksanakan di Balai Serindit Gubernuran Pekanbaru pada Senin (28/4).
Sekda Ersan mengungkapkan bahwa Kabupaten Bengkalis bersama dengan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Bengkalis telah melaksanakan berbagai langkah kesiapsiagaan, termasuk apel kesiapsiagaan penanganan Karhutla pada tahun 2025 di Polres Bengkalis beberapa waktu lalu.
"Kami Pemerintah Kabupaten Bengkalis siap melaksanakan arahan Gubri dan Forkopimda Riau serta siap berkolaborasi. Bersama Forkopimda Kabupaten Bengkalis, kami telah melaksanakan apel kesiapsiagaan penanganan Karhutla beberapa waktu yang lalu," ungkap Ersan.
Sekda Bengkalis juga menegaskan bahwa segala sarana dan prasarana penunjang dalam penanganan Karhutla telah dipersiapkan dengan baik. Semua sarana yang diperlukan dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan tersebut dalam kondisi yang siap digunakan.
“Begitu pula dengan sarana dan prasarana serta koordinasi, kami telah mengecek segala persiapan, dan semuanya dalam keadaan baik,” tambahnya.
Dalam arahannya, Gubernur Riau, H. Abdul Wahid, mengungkapkan bahwa Provinsi Riau telah menetapkan status siaga Karhutla terhitung sejak 1 April 2025, mengingat telah terjadi kebakaran hutan di beberapa kabupaten di wilayah Riau.
“Kami bersama Forkopimda, Bupati, dan Walikota se-Provinsi Riau telah menggelar apel siaga Karhutla di Kota Dumai. Ini merupakan bukti kesiapsiagaan kami menghadapi musim kemarau dan Karhutla,” ujar Gubernur Wahid.
Lebih lanjut, Gubernur Wahid menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya kolaborasi dalam menanggulangi Karhutla. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melalui kegiatan Riau Karhutla Run yang merupakan bagian dari kampanye edukasi bersama Polda dan Forkopimda.
“Kami juga melakukan edukasi kepada masyarakat dalam rangka kolaborasi untuk menanggulangi Karhutla,” katanya.