Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah untuk menggali sejumlah potensi dalam upaya meningkatkan sumber pembiayaan lain diluar APBD, mengingat proyeksi besaran penerimaan daerah mengalami efesiensi dan Pemkab Bengkalis akan melakukan penghematan pada belanja-belanja yang tidak fokus pada sasaran dan target-target yang telah ditetapkan sesuai dengan visi dan misi serta program unggulan daerah.
“Kami juga telah memerintahkan seluruh kepala perangkat daerah untuk melakukan langkah-langkah dan upaya mendapatkan sumber-sumber pembiayaan lain di luar APBD, dengan membangun komunikasi intens bersama kementerian dan lembaga terkait, dan diskusi-diskusi yang perlu dilakukan dengan perangkat daerah di provinsi riau agar kekurangan pada aspek pembiayaan dapat ditutup melalui sumber non-APBD nantinya” ujar Kasmarni saat menyampaikan pidato pasca pelantikan, di Ruang Rapat DPRD Bengkalis, Senin (10/3) malam.
Kasmarni juga berharap dengan penyampaian visi dan misi pada hari ini, menjadi langkah awal bersama, untuk bisa memiliki persepsi serta visi yang sama dalam melayani masyarakat dan dalam pembangunan daerah, karena memiliki tugas yang sama, yakni melayani masyarakat dan melaksanakan pembangunan.
“Kepada semua pihak mari untuk tetap saling bahu membahu dalam membangun daerah ini, mengingat perkembangan dinamika nasional dan regional saat ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi kita, antara lain penghematan belanja yang harus kita lakukan disaat publik mengharapkan respon cepat dari kita untuk menyelesaikan masalah masalah mendasar, seperti pengendalian inflasi, penanganan stunting, pengentasan kemiskinan, swasembada pangan dan energi serta hilirisasi yang menjadi amanat Presiden RI,” kata Kasmarni.
Kasmarni juga mengajak kepada segenap Pimpinan dan Anggota DPRD, Forkopimda dan seluruh elemen untuk senantiasa merawat semangat kebersamaan ini dengan seluruh komponen masyarakat Kabupaten Bengkalis.
“Dalam rangka membangun daerah tercinta, kami telah membuat rumusan serta mengusung visi Kabupaten Bengkalis yakni “Terwujudnya Kabupaten Bengkalis Yang Bermarwah, Maju Dan Sejahtera Serta Unggul Di Indonesia” jelas Kasmarni.
Sebagai langkah awal untuk mewujudkan komitmen politiknya dalam membangun daerah, Kasmarni juga telah merumuskan program 100 hari kerja.
"Pada periode kedua Ini Pembangunan Berbasis Potensi Kewilayahan Juga Tetap Menjadi Orientasi Pembangunan Kami Sebagaimana Telah Kami Rumuskan Melalui empat Kluster, ditambah sembilan program strategis," kata Kasmarni.