Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 963 personel gabungan Polda Riau dan Polres jajaran dikerahkan dalam Operasi Zebra Lancang Kuning 2024 yang dilaksanakan selama 14 hari ke depan mulai Senin.
Wakapolda Riau Brigjen Pol K Rahmadi mengatakan apel gelar pasukan ini menekankan pentingnya kesiapan para personel serta sarana pendukung lainnya agar operasi dapat berjalan dengan optimal.
Lanjutnya, operasi ini sekaligus untuk mendukung kelancaran pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih yang direncanakan pada 20 Oktober 2024.
Serta mengajak masyarakat untuk lebih tertib dalam berlalu lintas demi mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) yang aman dan nyaman.
“Kegiatan operasi ini bukan hanya menciptakan kamseltibcarlantas saja. Tahun ini istimewa karena Operasi Zebra dalam rangka kesiapan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden serta berbarengan dengan Pilkada serentak,” lanjutnya.
Operasi ini berlangsung selama 14 hari yang dimulai 14 - 27 Oktober 2024. Diharapkan melalui Operasi Zebra dapat mewujudkan masyarakat yang tertib berlalu lintas.
“Melalaui Operasi Zebra ini diharapkan mampu menciptakan keamanan, ketertiban dan keteraturan karena itu cermin dari budaya keberadaban kita,” pungkasnya.
Berita Lainnya
Polda Riau cek kelangkaan solar di SPBU
18 December 2024 17:25 WIB
Polda Riau limpahkan dugaan korupsi kredit BRI ke jaksa
17 December 2024 19:35 WIB
Polda Riau ungkap peredaran narkoba untuk tahun baru hingga ke NTB
16 December 2024 14:54 WIB
Kapolsek Rupat dampingi Ditpolairud Polda Riau saat Sambang Nusa di pulau terluar
13 December 2024 13:10 WIB
Cek kesipan Operasi Lilin 2024, Ditlantas Polda Riau tinjau jalan rusak di Inhil
12 December 2024 15:56 WIB
Ditpolairud Polda Riau sambangi pulau terluar di Rupat Utara
10 December 2024 12:53 WIB
Hana Hanifah akan kembali dipanggil Polda Riau terkait dugaan SPPD fiktif
06 December 2024 15:23 WIB
Polda Riau kejar aset terkait SPPD fiktif hingga ke Sumbar, diduga pakai nama orang lain
04 December 2024 14:55 WIB