Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Komisioner Jenderal The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) Philippe Lazzarini di New York, Amerika Serikat, Minggu.
Pertemuan tersebut digelar di sela-sela Pekan Pertemuan Tingkat Tinggi Sidang Majelis Umum ke-79 PBB.
Keduanya berbicara tentang situasi Palestina yang memburuk, yang tidak hanya terjadi di Jalur Gaza, tetapi juga di Tepi Barat.
"Kami membahas situasi di lapangan, terutama dari sisi bantuan kemanusiaan, karena mereka (UNRWA) bertanggung jawab terhadap pengungsi Palestina," kata Retno.
Kepada Menlu Retno, Lazzarini menyampaikan tekanan finansial yang dialami UNRWA akibat sejumlah negara membekukan pendanaannya sebagai dampak dari kampanye negatif terhadap badan tersebut.
"UNRWA juga menyampaikan terima kasih kepada Indonesia karena kita selalu berada di depan untuk membela keadilan, kemanusiaan bagi Bangsa Palestina. Dan tentunya dari pihak UNRWA mengharapkan agar ke depan Indonesia tetap memiliki posisi yang sama terkait dengan Palestina dan juga terkait dengan UNRWA,” ujar Retno.
Retno menegaskan dukungan Indonesia terhadap Bangsa Palestina, yang sejalan dengan dukungan kepada UNRWA.
Dukungan tersebut, tidak hanya diberikan oleh Pemerintah namun juga masyarakat, misalnya dalam penjajakan yang dilakukan oleh Baznas untuk menyalurkan bantuan kepada Palestina. Indonesia i telah berkontribusi hingga 1,2 juta dolar AS kepada UNRWA dalam tahun ini.
Selain itu, dukungan politik juga penting diberikan kepada perjuangan rakyat Palestina. Misalnya, dengan menghadiri pertemuan Core Group Menlu Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
"Yang membuat kita senang, tadi pagi (Minggu, 22/9) saat konsolidasi diri antara negara Muslim, negara Arab, posisi negara-negara itu cukup kuat bahwa kita akan berupaya membantu Palestina," ucap Retno.
Baca juga: Hampir 1000 tenaga medis Palestina wafat akibat serangan Israel
Baca juga: Tepi Barat terus diserang tentara Israel, warga di kamp pengungsi Far'a tewas
Berita Lainnya
Putri Wales, Kate Middleton tampil pertama di publik usai perawatan kanker
23 September 2024 14:15 WIB
Layanan internet terputus di Gaza di tengah serbuan militer Israel
23 September 2024 13:46 WIB
Presiden Jokowi kunjungan ke NTB ditemani Fahri Hamzah selaku putra daerah
23 September 2024 13:37 WIB
Carlos Alcaraz kalahkan Fritz untuk menangi Laver Cup bagi Tim Eropa
23 September 2024 13:32 WIB
Sejumlah wilayah Afsel tiba-tiba diselimuti salju, akibatkan gangguan di seluruh negeri
23 September 2024 13:07 WIB
Albania akan dirikan sebuah negara berdaulat untuk kelompok Islam Bektashi
23 September 2024 12:52 WIB
Elena Rybakina harap bisa main di WTA Finals usai mundur dari turnamen Asia
23 September 2024 12:28 WIB
Menpora Dito Ariotedjo sebut Stadion Letjen H. Soedirman layak berstandar internasional
23 September 2024 12:16 WIB