Pemprov Riau terus cegah karhutla operasikan Heli MI-8 water bombing

id Pemerintah Provinsi Riau

Pemprov Riau terus cegah karhutla operasikan Heli MI-8 water bombing

Pemerintah Provinsi Riau kembali menerima satu unit helikopter MI-8 dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB) untuk kegiatan water bombing. ANTARA/HO-Humas BPBD Riau.

Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau terus berupaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau bersama satu unit helikopter MI-8 dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB) untuk kegiatan water bombing.

"Hari ini bantuan heli dari BNPB kembali kita terima jenis heli MI-8 dan sudah mendarat di kawasan Hanggar Lengkung Pangkalan Udara TNI AU Lanud Roesmim Nurjadin (Rsn) Pekanbaru," kata Kabid Kedaruratan BPBD Riau, Jim Ghafur kepada media di Pekanbaru, Rabu.

Menurut dia, untuk operasi dalam kegiatan water bombing ini juga melibatkan sejumlah perwakilan dari instansi yang tergabung dalam penanggulangan karhutla.

Selain itu Tim tekhnis juga langsung melakukan pengecekan sebelum difungsikan untuk kegiatan water bombing.

Heli MI-8 buatan Rasia ini bisa membawa bucket (kantong air) dengan kapasitas angkut 5 ribu liter. Kapasitas bucket yang dibawa MI-8 ini sama dengan dua heli Sikorsky yang lebih awal didatangkan ke Riau untuk misi yang sama.

"Riau sudah menerima bantuan tiga heli water bombing yakni dua jenis sikorsky, satu lagi jenis Kamov," ujar Jim.

Ia menjelaskan bahwa berbagai bantuan heli ini adalah sebagai dukungan pusat upaya penanggulangan karhutla di Riau, sebelumnya pusat juga sudah mengirimkan bantuan pesawat jenis Cassa untuk kegiatan Tekhnik Modifikasi Cuaca (TMC) di Riau.